ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Gula Semut Asal Wonosobo Tembus Pasar Kanada dan India

Gula semut hasil produksi warga Dusun Mendongan, Desa Gondowulan, Kecamatan Kepil, Wonosobo, Jawa Tengah menembus pasar ekspor hingga ke India dan Kanada.
Selasa, 29 Maret 2022 - 14:17 WIB
Wakil Bupati Wonosobo kunjungi pabrik gula semut di Kecamatan Kepil, Wonosobo, Jawa Tengah.
Sumber :
  • Tim tvOne - Andri Prasetyo

Wonosobo, Jawa Tengah - Gula semut hasil produksi warga Dusun Mendongan, Desa Gondowulan, Kecamatan Kepil, Wonosobo, Jawa Tengah sukses menembus pasar ekspor hingga ke India dan Kanada.

Hasil produksinya gula semut ini pun mencapai 22 ton tiap bulannya. Tak hanya ekspor ke luar negeri, gula semut buatan Wonosobo ini juga rutin dikirim ke dapur Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) setiap bulannya.

Menurut salah satu produsen gula semut, Siti Mungawanah, ide untuk membuat gula semut ini muncul ketika ia melihat potensi yang ada desanya yakni banyaknya pohon kelapa yang kemudian diolah menjadi gula kelapa (gula merah) oleh petani lokal.

"Pembuatan gula semut ini, kami berdiri sejak 2016 lalu. Bermula karena melihat potensi kelapa disini sangat baik dan karena ini menjadi penghasilan satu-satunya bagi para petani. Maka kami mempunyai ide untuk merubah gula kelapa (gula merah) menjadi gula semut agar harganya naik," kata Siti Mungawanah.

Siti juga menambahkan, dalam satu bulan produksi gula semut miliknya bisa mencapai 18 hingga 22 ton. Tak hanya itu, gula semut hasil produksinya sudah mengantongi sertifikasi dari Control Union (CU) hingga dapat menembus pasar ekspor ke India dan Kanada.

"Di tahun 2020 kami sudah bersertifikasi dari Control Union, dari usaha kecil-kecilan saya. Walaupun masih ikut sub ekspor, namun kami sudah bisa berhasil memproduksi 18 hingga 22 ton perbulan, sehingga gula semut kami sudah bisa tembus ekspor ke Kanada dan India. Sementara untuk pasar nasional, kami rutin mengirim ke dapur Paspampres sebanyak 3 ton tiap bulanya," ungkapnya.

Sementara itu, menurut Muh Na'Ngam, suami dari Siti Mungawanah, gula semut ini berbahan baku dari gula kelapa yang diambil dari para petani yang sudah bermitra dengan koperasi produsen miliknya, ada 362 orang petani.

Ratusan petani tersebut telah mendapatkan sertifikasi lahan, EU dan USDA dari CU, yang memastikan lahan tersebut memenuhi syarat karena lahan organik, sehingga gula cetak hasil produknya dijamin sehat karena tanpa bahan campuran.

"Yang jelas semua organik, sehingga gula cetak dari mereka jelas sehat karena organik tanpa bahan campuran apapun. Jika terdeteksi ada campuran maka tidak lolos uji untuk diekspor," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT