Indonesia-Prancis Teken Kerja Sama Investasi, Nilainya Mencapai 11 Miliar Dolar AS
- istimewa
Senada dengan Anin, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto, menegaskan pentingnya kerja sama ini dalam memperkuat hubungan bilateral.
“Sejak pagi tadi, total 26 MoU telah ditandatangani, 16 disaksikan oleh Presiden (Prancis) Macron dan Presiden Prabowo Subianto, dan 10 MoU baru saja kita saksikan. Nilai totalnya sekitar 11 miliar dolar AS,” ungkap Airlangga.
Ia menekankan bahwa kesepakatan ini bukan hanya antar-pemerintah, tetapi juga mempererat hubungan antar-pelaku usaha dan masyarakat kedua negara. “Prancis dan Indonesia memiliki kesamaan filosofi dalam perdagangan multilateral, dan tanggapan terhadap isu geopolitik serta geoeconomics. Kita ingin membuka lebih banyak perdagangan dan investasi di kedua arah,” lanjut Airlangga.
Sementara itu, CEO MEDEF International Philippe Gautier, menyatakan antusiasme perusahaan-perusahaan Prancis untuk memperkuat kerja sama dengan Indonesia.
“Kami berada di sini bersama dengan sekitar 70 perusahaan. Forum ini sangat menarik setelah pertemuan kedua presiden yang memutuskan untuk bekerja sama lebih erat. Kami tertarik mengembangkan strategi baru dengan Indonesia di berbagai sektor, mulai dari infrastruktur, energi bersih, hingga teknologi baru,” ujar Gautier.
Dukung Program MBG
Mengenai MoU antara Kadin Indonesia dan MEDEF International, Anin juga menyebut penandatanganan kerja sama itu mencakup di bidang Makan Bergizi Gratis (MBG), yang berkaitan dengan pengembangan industri makanan melalui rencana pendirian 1.000 SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi) di Indonesia melalui Program MBG Gotong Royong Kadin Indonesia, yang merupakan salah satu dari 4 program Quick Wins Kadin Indonesia yang tengah gencar dilaksanakan.
"Nah yang menarik juga tadi Kadin menandatangani bersama MEDEF (International), Kadinnya Prancis, kerja sama di bidang MBG. Diketahui bahwa Kadin itu mempunyai rencana untuk membuat hampir 1.000 SPPG atau dapur. Nah tadi MEDEF (Internasional) dengan jaringannya ingin membantu di berbagai macam hal" jelas Anin.
Lebih lanjut, Ketua Satgas MBG Gotong Royong Kadin Indonesia sekaligus Presiden Komisaris Tempo Scan, Handojo S. Muljadi, menegaskan komitmen Kadin untuk mendukung percepatan implementasi program MBG di Indonesia.
“Merupakan suatu kehormatan besar bagi saya untuk hadir di acara penting ini (IndonesiaFrance Business Forum 2025) sebagai Ketua Satgas Makan Bergizi Gratis atau yang juga dikenal sebagai MBG, Satgas MBG (Gotong Royong) dari Kadin,” ujar Handojo.
Load more