Prabowo: Indonesia Menuju Swasembada Pangan, Stok Beras Tertinggi Sepanjang Sejarah
- Antara
Jakarta, tvOnenews.com – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan optimisme tinggi bahwa Indonesia berada di jalur swasembada pangan. Dalam enam bulan masa pemerintahannya, Prabowo menyebut produksi beras dan jagung nasional mencatat rekor tertinggi sepanjang sejarah, bahkan jauh melampaui ekspektasi awal.
Berbicara dalam Kongres IV PP Tidar, Prabowo menekankan bahwa stok beras nasional kini mencapai 3,7 juta ton, tertinggi sejak Republik Indonesia berdiri. Ia menyebut pencapaian ini sebagai bukti nyata bahwa swasembada bukan lagi sekadar mimpi.
"Dalam waktu singkat kita buktikan, kita menuju swasembada pangan. Produksi beras dan jagung tertinggi dalam sejarah Indonesia. Cadangan beras kita hari ini jadi yang tertinggi sepanjang masa," kata Prabowo, Minggu (18/5/2025).
Tanah Rawa Disulap Jadi Sawah, Produksi Naik hingga 25%
Salah satu kunci keberhasilan ini, menurut Prabowo, adalah program ekspansi lahan pertanian, terutama dengan mengubah tanah rawa dan tandus menjadi sawah produktif. Pemerintah intensif melakukan konversi lahan tidur menjadi lahan pangan aktif sejak akhir 2024.
Efeknya terasa langsung: produksi pangan nasional meningkat rata-rata 10%, bahkan di wilayah seperti Sumatera Selatan kenaikannya mencapai 25%.
"Tanah rawa kita ubah jadi sawah, tanah tandus jadi subur. Ini kerja nyata," ujar Prabowo.
Rekor Tertinggi Sejak Bulog Berdiri
Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengonfirmasi bahwa stok beras nasional mencapai 3,7 juta ton, angka tertinggi sejak Bulog didirikan tahun 1969. Ia bahkan memproyeksikan dalam waktu dekat angka ini akan tembus 4 juta ton.
"Ini sejarah baru. Mudah-mudahan dalam 15–20 hari ke depan kita bisa capai 4 juta ton," kata Amran di Jakarta, Rabu (14/5/2025).
Sebagai pembanding, pada puncak swasembada pangan tahun 1984, Indonesia memiliki stok beras 3,006 juta ton dengan jumlah penduduk 166,6 juta jiwa. Kini, dengan populasi mencapai 283 juta jiwa, Indonesia justru mencetak rekor baru.
Indonesia Jadi Produsen Beras Terbesar di ASEAN
Menurut proyeksi US Department of Agriculture, produksi beras Indonesia akan mencapai 34,6 juta ton pada periode 2024/2025. Ini menjadikan Indonesia sebagai produsen beras terbesar di ASEAN, mengungguli Thailand dan Vietnam.
Situasi ini berbanding terbalik dengan kondisi 2024, ketika impor beras menembus 4,5 juta ton karena anjloknya produksi akibat dampak El Nino. Kini, Indonesia tidak lagi melakukan impor beras. (nsp)
Load more