Rumah DP 1% dan Cicilan 20 Tahun, Pemerintah Buka Peluang untuk Rakyat Kecil Punya Hunian Rumah
- Kementerian PUPR
Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, menyampaikan bahwa program Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP) memberikan solusi nyata bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk memiliki rumah subsidi.
Program ini diklaim sebagai bentuk kehadiran negara dalam menyediakan hunian layak yang terjangkau. Pemerintah menawarkan rumah subsidi dengan uang muka ringan dan skema cicilan jangka panjang untuk meringankan beban masyarakat.
“Hari ini kami sosialisasikan rumah subsidi dengan DP 1 persen yang cicilannya bisa 15–20 tahun. Program KPR FLPP ini sangat membantu rakyat semoga juga ini bisa tersosialisasikan dengan baik supaya rakyat-rakyat kecil juga punya kesempatan miliki rumah subsidi layak dan berkualitas,” ujar Ara di Jakarta, Rabu (14/5/2025).
Dalam kegiatan sosialisasi tersebut, Ara menggandeng Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho, untuk menjelaskan manfaat KPR FLPP kepada para pegawai perusahaan mitra dari Yayasan Buddha Tzu Chi.
KPR FLPP merupakan program prioritas pemerintah dalam menyediakan rumah subsidi dengan kualitas baik dan harga terjangkau, serta cicilan ringan yang disesuaikan dengan kemampuan masyarakat.
Ara juga menegaskan bahwa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto berkomitmen penuh dalam mendukung rakyat kecil, sekaligus menciptakan iklim usaha yang sehat dan produktif.
Pemerintah telah meluncurkan sejumlah kebijakan pro-rakyat, termasuk Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri dan peningkatan kuota FLPP dari 220.000 menjadi 350.000 unit.
Anggaran untuk kebijakan ini sudah dialokasikan, dan dukungan sektor usaha, termasuk CSR dari Yayasan Buddha Tzu Chi, menjadi salah satu kekuatan tambahan program tersebut.
Ara mengapresiasi langkah Yayasan Buddha Tzu Chi yang telah menjalankan Program Bebenah Kampung secara cepat di wilayah Johar Baru, Jakarta Pusat.
Ia juga menyebut bahwa dua pekan sebelumnya, kegiatan serupa telah digelar di Kota Bandung, menandakan sinergi kuat antara pemerintah dan masyarakat dalam penyediaan hunian layak.
“Hal ini merupakan bentuk nyata semangat gotong royong untuk membantu masyarakat untuk memiliki hunian layak bagi masyarakat. Kami mengucapkan terima kasih pada Yayasan Buddha Tzu Chi yang paling banyak membantu untuk renovasi bagi perumahan rakyat, terutama rakyat yang tidak mampu,” katanya lagi.
Load more