Jakarta - Data dari Nielsen Television Audience Measurement, yang dilakukan di 11 kota besar di Indonesia, menunjukkan adanya perubahan tren konsumsi media oleh masyarakat di bulan Ramadhan di masa pandemi.
Direktur Eksekutif Nielsen Indonesia Hellen Katherina dalam jumpa pers daring, Kamis (24/3/2022), mengatakan, peningkatan konsumsi televisi selama masa Ramadhan dibandingkan dengan periode sebelumnya.
"Masa Ramadhan selalu mendorong kepemirsaan televisi, khususnya saat sahur, menjelang berbuka dan setelah sholat tarawih. Khusus di jam sahur, peningkatan pemirsa dapat mencapai lebih dari tujuh kali lipat," kata Hellen.
Sedangkan jenis program yang menunjukkan peningkatan konsumsi di masa Ramadhan tentunya adalah program religi, selain itu ada juga program anak-anak dan hiburan.
Walaupun Ramadhan selalu mendongkrak kepemirsaan, Nielsen juga mencatat angka TV Rating (TVR) di tahun 2021 lalu, mengalami penurunan jika dibandingkan dengan masa Ramadhan sebelum pandemi, di tahun 2019.
Salah satu kemungkinan penyebabnya adalah konsumsi media digital, yang terakselerasi sejak pandemi di tahun 2020.
Survei Nielsen Consumer and Media View di 11 kota besar menunjukkan adanya peningkatan konsumsi dan waktu menggunakan media digital selama masa Ramadhan tahun 2021 dibanding dengan 2019.
Load more