Kata Pemprov Jakarta Usai Disinggung Marak Jukir Liar dan Banyak Mesin TPE Rusak Hingga Buat PAD Parkir Anjlok
- TikTok/Imagichannel
Jakarta, tvOnenews.com - Sistem perparkiran di Jakarta tengah disorot oleh DPRD setempat. Pendapatan dari sektor parkir disorot bersamaan dengan sistem parkir yang dijalankan Pemerintah DKI Jakarta.
Sebagaimana diketahui, pendapatan parkir di Jakarta anjlok hingga nyaris Rp10 miliar. Catatan DPRD setempat, dari Rp18 miliar, pendapatan parkir di Jakarta menjadi hanya Rp8,9 miliar.
Situasi tersebut diklaim sebagai sebagai bukti lemahnya pengawasan.
Pemprov DKI Jakarta pun buka suara soal kondisi tersebut.
Kepala UPP Dishub DKI Adji Kusambarto menyebut pihaknya memerlukan dukungan dana dari APBD untuk memperbaiki sistem yang ada.
Termasuk pengembangan mesin TPE lokal, sistem parkir off-street, pengadaan barrier mainless, CCTV, command center, serta fasilitas park and ride.
Dia menyebut penurunan pendapatan sektor parkir di Jakarta juga mengakibatkan beberapa persoalan teknis tidak bisa dioptimalkan.
“Saat ini, UP Perparkiran merupakan PPK BLUD yang mengalami penurunan pendapatan yang menyebabkan tidak dapat dilaksanakannya beberapa peningkatan pelayanan,” ujarnya.
Dengan kondisi ini, DPRD DKI menuntut langkah konkret dan cepat dari Pemprov untuk menyelamatkan potensi pendapatan daerah dari sektor parkir dan meningkatkan pelayanan publik secara menyeluruh.
Sebelumnya, Anggota DPRD Jakarta, yang juga sebagai Ketua Pansus Perparkiran, Jupiter mengungkap ada yang tak beres dari sistem perparkiran di Jakarta saat ini.
Dia pun meminta adanya evaluasi perparkiran di Jakarta.
“Kita ingin memastikan agar semua pelayanan yang kita lakukan selama ini untuk masyarakat Jakarta bisa terselenggara dengan baik,” kata Jupiter, dalam keterangan tertulis, Rabu (23/4/2025).
Secara detail, kata dia, Pansus Perparkiran meminta Unit Pengelola Perparkiran (UPP) Dinas Perhubungan DKI, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), dan Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD) mengambil langkah.
salah satunya dengan segera menyiapkan data operator parkir, termasuk data parkir on-street terkini. Hal itu sebagai upaya meminimalisir uang parkir masuk ke juru parkir liar alias jukir liar.
Senada dengan Jupiter, Taufik Zoelkifli, anggota pansus serupa, menyoroti buruknya kondisi Terminal Parkir Elektronik (TPE) di lapangan.
Ia mengungkapkan bahwa lebih dari separuh TPE di Jakarta mengalami kerusakan, menyebabkan penurunan drastis pendapatan.
Load more