“Ada lewat Himbara, dan Kantor Pos juga,” kata Mahendra.
Di kesempatan terpisah, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto juga menegaskan bahwa pertemuan tersebut membahas peningkatan inklusi keuangan di Indonesia.
“Jumlah orang Indonesia yang sudah punya fasilitas perbankan itu mencapai 89%, yang bisa menggunakan sudah relatif tinggi,” kata Airlangga.
Meski demikian, masih ada kelompok masyarakat yang membutuhkan edukasi lebih lanjut tentang perbankan, termasuk kepemilikan rekening dan penggunaannya.
“Dari segi spasial, beberapa daerah sudah baik, kecuali di Maluku Utara, Halmahera, kurang baik. Jadi (butuh Himbara untuk membantu) jelaskan literasi keuangan, maka ke depan didorong lagi terkait dengan pembelajaran agar bisa memanfaatkan rekening dan tahu risiko investasi,” jelasnya.
Presiden pun menginstruksikan bank-bank Himbara untuk terus meningkatkan literasi keuangan masyarakat agar lebih banyak orang memahami manfaat dan risiko dari layanan perbankan.
“Ini ke arah literasi keuangan, ditingkatkan capaiannya,” ujar Airlangga.
Load more