Pemerintah Kebut 80.000 Koperasi Desa Merah Putih Terealisasi Tahun Ini, Menkop Budi Arie: Target Pak Presiden

Jakarta, tvOnenews.com - Pemerintah saat ini tengah menggodok rencana pembentukan 75.000 sampai 80.000 Koperasi Desa Merah Putih di seluruh wilayah Indonesia, sebagaimana disampaikan Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Paripurna, Jumat (21/3/2025).

Hal itu juga ditegaskan oleh Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi usai menghadiri Sidang Kabinet Paripurna di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.

Program ini ditargetkan dapat terealisasi pada tahun ini agar bisa segera memberikan dampak nyata bagi masyarakat desa.

Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam memperkuat ekonomi desa melalui koperasi yang dikelola secara mandiri dan berkelanjutan.

"Jumlahnya, 80.000 koperasi yang sedang dimatangkan. Dalam waktu segera bisa eksekusi dengan sebaik-baiknya, secepat-secepatnya, karena targetnya tahun ini Pak Presiden ingin bentuk Koperasi Desa Merah Putih," kata Menkop Budi Arie.

Menteri Koperasi menegaskan, program ini merupakan bagian dari prioritas nasional untuk meningkatkan kesejahteraan warga desa.

Koperasi tersebut akan disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi di setiap daerah agar benar-benar bermanfaat bagi masyarakat setempat.

Ia juga menyoroti bahwa setiap desa memiliki potensi yang berbeda, mulai dari desa pertanian, desa nelayan, hingga desa yang masih tertinggal.

Oleh karena itu, konsep koperasi ini akan menyesuaikan dengan keunikan dan kearifan lokal di masing-masing desa agar lebih efektif dalam meningkatkan perekonomian warga.

"Yang pasti Koperasi Desa Merah Putih ini adalah alat untuk memajukan desa, mensejahterakan warga desa, serta mengentaskan kemiskinan, terutama kemiskinan ekstrem yang jumlahnya 3,1 juta di desa," kata Budi Arie.

Sebelum dilaksanakan secara nasional, pemerintah berencana untuk menjalankan proyek percontohan terlebih dahulu.

Meski begitu, belum ada detail lebih lanjut mengenai waktu dan lokasi yang akan dijadikan pilot project untuk program ini.

Pemerintah berharap kehadiran Koperasi Desa Merah Putih dapat menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi desa serta mempercepat pembangunan di wilayah pedesaan. (ant/rpi)