Jakarta, tvOnenews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan tren positif pada perdagangan Jumat pagi, meskipun mayoritas bursa saham kawasan Asia mengalami pelemahan.
Optimisme Pasar di Tengah Volatilitas Global Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya menyebutkan bahwa IHSG berpotensi bergerak sideways dengan kecenderungan penguatan.
Salah satu faktor yang mendukung sentimen positif di pasar adalah stabilnya nilai tukar rupiah di kisaran Rp16.300 per dolar AS serta upaya pemerintah dalam refinancing utang jatuh tempo 2025 yang mencapai Rp 800 triliun.
Di sisi lain, pelaku pasar juga menantikan rilis data cadangan devisa oleh Bank Indonesia (BI) yang diperkirakan tetap stabil. Hal ini menjadi indikator penting dalam menilai ketahanan ekonomi domestik di tengah gejolak global.
Dampak Kebijakan Perdagangan AS Terhadap Pasar Global Dari mancanegara, kebijakan perdagangan Presiden Donald Trump menjadi perhatian utama.
Trump mengumumkan bahwa barang-barang asal Kanada dan Meksiko dalam perjanjian USMCA akan dibebaskan dari tarif 25 persen selama sebulan, setelah sebelumnya hanya memberikan pengecualian kepada Meksiko.
Load more