News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Perbandingan Gaji Duet Opposite Hitter di Red Sparks: Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic, Siapa yang Lebih Besar?

Megawati Hangestri adalah pevoli asal Indonesia, sementara Vanja Bukilic berasal dari Serbia.
Selasa, 25 Februari 2025 - 13:50 WIB
Foto Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic musim ini
Sumber :
  • KOVO

Jakarta, tvOnenews.com - Sosok Megawati Hangestri dengan Vanja Bukilic menarik untuk diulas. Keduanya adalah pemain yang sama-sama berposisi sebagai opposite hitter di tim Liga Voli Putri Korea Selatan, Red Sparks.

Bukan hanya memegang posisi yang sama, antara Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic juga merupakan pevoli asing di klub tersebut.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Megawati Hangestri adalah pevoli asal Indonesia, sementara Vanja Bukilic berasal dari Serbia.

Tak Ada Angin Segar, Kekalahan Telak Red Sparks Membawa Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic Disorot Media Korea: Dua Bintang Andalan Red Sparks Tidak Mampu...
Tak Ada Angin Segar, Kekalahan Telak Red Sparks Membawa Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic Disorot Media Korea: Dua Bintang Andalan Red Sparks Tidak Mampu...
Sumber :
  • Red Sparks

 

Lalu, apa yang akan di ulas di sini?

Soal skill, sudah tentu mereka memiliki nilai sebagai pevoli.

Hal itu terbukti dari adanya mereka di klub tersebut untuk bermain di Korean V-League.

Namun, bagaimana dengan besaran gaji? Siapakah yang  lebih tinggi?

Artikel ini akan membedah soal perbandingan gaji antara Megawati Hangestri dengan Vanja Bukilic.

Disklaimer: artikel ini ditulis berdasarkan informasi yang dihimpun dari beragam sumber online. Belum ada konfirmasi dari pihak terkait soal besaran gaji dua pemain ini di klub.

Dilansir dari banyak sumber, gaji keduanya terbilang cukup besar di klub tersebut.

Namun, gaji Megawati Hangestri bukan yang terbesar dalam klub Red Sparks.

Megawati Hangestri dan pelatih Red Sparks Ko Hee-jin
Megawati Hangestri dan pelatih Red Sparks Ko Hee-jin
Sumber :
  • KOVO

 

Pada musim ini, Megawati Hangestri dikabarkan mendapatkan gaji sebesar US$150 ribu atau setara dengan 206 juta won.

Jika dalam kurs rupiah, nilainya diperkirakan mencaoau Rp2,35 miliar.

Nilai itu menjadikan Megawati Hangestri sebagai pemain dengan gaji terbesar ke tujuh di klub.

Lalu bagaimana dengan Vanja Bukilic?

Gaji Megawati Hangestri masih lebih rendah dari pemain asal Serbia itu.

Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin memberikan arahan kepada Vanja Bukilic.
Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin memberikan arahan kepada Vanja Bukilic.
Sumber :
  • KOVO

 

Sebab, gaji Vanja Bukilic dikabarkan menjadi yang termahal di antara pemain lainnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Vanja Bukilic disebut-seut memiliki gaji sebesar 412 juta won, atau setara dengan Rp4,8 miliar per musim.

Demikian informasi terkait gaji antara Megawati Hangestri dengan Vanja Bukilic di Red Sparks. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT