Dalam peluncuran Danantara, Presiden Prabowo Subianto menyatakan bahwa sebagai sovereign wealth fund Indonesia, Danantara akan mengelola aset senilai lebih dari 900 miliar dolar AS atau sekitar Rp14.680 triliun (kurs Rp16.310).
Dana awal yang diproyeksikan sebesar 20 miliar dolar AS akan difokuskan pada 20 proyek strategis, termasuk hilirisasi nikel, bauksit, tembaga, pembangunan pusat data, kecerdasan buatan, kilang minyak, petrokimia, produksi pangan dan protein, akuakultur, serta energi terbarukan.
Melalui Danantara, Presiden berharap tercipta kemitraan strategis antara BUMN, sektor swasta, dan UMKM dalam berbagai proyek infrastruktur, energi terbarukan, serta pendidikan. (ant/nsp)
Load more