Konsumsi Pertamax Diprediksi Naik 16,7 Persen pada Idul Fitri
- Pertamina
Jakarta, tvOnenews.com - Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan, menyatakan bahwa konsumsi bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax diprediksi meningkat 16,7 persen saat Hari Raya Idul Fitri.
"Pertamax mengalami peningkatan konsumsi yang cukup tinggi, dan kami memperkirakan kenaikannya mencapai 16,7 persen," ujar Riva dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi XII DPR RI di Kompleks Senayan, Jakarta, Kamis.
Ia menjelaskan bahwa lonjakan konsumsi BBM ini terjadi akibat meningkatnya mobilitas masyarakat selama musim mudik Lebaran.
Berdasarkan data yang dipaparkan, konsumsi harian Pertamax diperkirakan naik dari 18.606 kiloliter (KL) per hari pada Januari 2025 menjadi 21.713 KL per hari selama Ramadhan.
Kenaikan Konsumsi BBM dan LPG Selama Idul Fitri
Selain Pertamax, beberapa jenis BBM lainnya juga diprediksi mengalami peningkatan konsumsi, antara lain:
-
Pertamax Turbo naik 14,9 persen, dari 734 KL per hari menjadi 843 KL per hari.
-
Pertamax Green meningkat signifikan 92,1 persen, dari 17 KL per hari menjadi 33 KL per hari.
-
Pertalite naik 11,2 persen, dari 74.503 KL per hari menjadi 82.846 KL per hari.
Menurut Riva, kenaikan konsumsi Pertamax Green disebabkan oleh volumenya yang masih kecil serta ketersediaannya yang terbatas di Jakarta dan Jawa Timur. Ia menilai bahwa meningkatnya arus mudik akan turut mendorong konsumsi bahan bakar ini.
Di sisi lain, konsumsi Solar dan Biosolar diprediksi turun 14 persen, dari 43.584 KL per hari menjadi 37.467 KL per hari, terutama akibat berkurangnya aktivitas industri selama periode Lebaran.
Sektor penerbangan juga diperkirakan mengalami peningkatan konsumsi avtur sebesar 5 persen, dari 12.523 KL per hari menjadi 13.150 KL per hari.
Selain BBM, permintaan LPG selama Ramadhan dan Idul Fitri juga diprediksi naik 6,7 persen, dari 28.412 metrik ton (MT) per hari menjadi 30.926 MT per hari. (ant/nsp)
Load more