ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Sebelum Ramai Karena Geng Rusia Rampok Aset Kripto Rp3,4 M, Bali Juga Sempat Geger Karena Aktivitas Kampung Rusia "PARQ Ubud"

pelaku mengambil secara paksa ponsel korban, memaksa agar korban mentransfer aset uang kripto
Jumat, 31 Januari 2025 - 13:06 WIB
Dirut Kampung Rusia Ubud Minta Maaf
Sumber :
  • tim tvone - aris wiyanto

Jakarta, tvOnenews.com - Seorang warga Ukraina diduga menjadi korban perampokan disertai penganiayaan oleh geng asal Rusia. Korban I (41) dipaksa memberikan aset kripto senilai Rp3,4 miliar sebagai tebusan.

Dugaan kejadian perampokan itu, terjadi di Jalan Tundun Penyu Dipal, Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Bali pada Minggu (15/1/2025).

Kejadian tersebut kemudian viral karena camera pada mobil yang digunakan korban berhasil merekam detik-detik perampokan.

Berdasarkan kronologi yang terhimpun, korban dihadang oleh gerombolan pelaku bertopeng dan berpakaian serba hitam yang mengimpit korban dengan dua mobil.

tvonenews

Pelaku yang membawa senjata tajam, alat tumpul dan pistol kemudian memaksa korban dan sopirnya untuk naik ke salah satu mobil.

Selanjutnya, korban dan sopirnya dibawa pelaku ke sebuah vila di daerah setempat.

Di sana, para pelaku mengambil secara paksa ponsel korban, memaksa agar korban mentransfer aset uang kripto ke dua akun yang diduga milik pelaku.

Tangkapan layar detik-detik diduga WNA Rusia berpakaian serba hitam melakukan perampokan terhadap WNA Ukraina di Bali.
Tangkapan layar detik-detik diduga WNA Rusia berpakaian serba hitam melakukan perampokan terhadap WNA Ukraina di Bali.
Sumber :
  • tvOne

 

Hampir di waktu yang bersamaan, Bali juga ramai karena kabar PARQ Ubud, sebuak tempat yang dijuluki kampung Rusia.

Lokasi PARQ Ubud ada di Jalan Sri Wedari, Gianyar Bali.

Kampung Rusia di Bali diketahui sudah ditutup pemerintah setempat pada Senin (20/1/2025) lalu.

Namun, riuh soal kabar kampung Rusia itu sudah terjadi sejak awal tahun. Bahkan keresahan tentang adanya kampung Rusia sudah lama terjadi.

Berdasarkan laman resmi Pemerintah Kabupaten Gianyar, Kampung Rusia dinyatakan melanggar pasal 19 ayat 3 Perda Kabupaten Gianyar nomor 15 tahun 2015 tentang ketertiban umum.

Selain itu, Kampung Rusia juga dianggap melanggar Perda Kabupaten Gianyar nomor 2 tahun 2022 tentang penyelenggaraan izin.

Julukan Kampung Rusia pada PARQ Ubud tak lain karena yang tinggal di wilayah itu secara keseluruhan adalah WNA, dengan dominasi paling besar adalah warga Rusia.

Melansir dari laman resminya, PARQ Ubud sendiri merupakan kawasan dengan perkiraan WNA yang tinggal sebanyak 300 orang. (vsf)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT