Kereta Cepat Whoosh Makin Diminati, KCIC Catat Sudah Angkut 4 Juta Penumpang sejak Meluncur Oktober 2023: Jam Perjalanan akan Terus Ditambah

Jakarta, tvOnenews.com - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mencatat bahwa Whoosh telah menganggut 4 juta penumpak sejak dioperasikan pada 17 Oktober 2023.

Hal itu disampaikan General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa yang menyatakan bahwa pencapaian tersebut tak terlepas dari berbagai upaya dan inovasi yang dilakukan KCIC bersama seluruh stakeholder.

Berbagai upaya dalam meningkatkan layanan dan minat masyarakat menggunakan Whoosh dalam sembilan bulan lebih beroperasi telah membuat Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung semakin diminati masyarakat.

“Melayani 4 juta penumpang adalah pencapaian yang luar biasa bagi KCIC dan menunjukkan kepercayaan publik terhadap layanan kami,” kata Eva di Bandung, dilansir dari Antara, Sabtu (13/7/2024).

Eva mengungkapkan bahwa catatan 4 juta penumpang tersebut tidak hanya mencerminkan kepercayaan dan antusiasme masyarakat terhadap layanan kereta cepat.

Lebih dari itu, angka tersebut juga menunjukkan dampak positif yang signifikan di berbagai sektor, terutama pariwisata.

“Dampak positif di bidang pariwisata memperkuat misi kami untuk meningkatkan konektivitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi melalui transportasi yang efisien dan nyaman,” lanjut Eva.

General Manager Corporate Secretary itu juga mengemukakan bahwa KCIC akan terus meningkatkan fasilitas di stasiun dan dalam kereta.

Serta ddemi kenyamanan lebih bagi penumpang, KCIC akan bekerja sama dengan pemerintah dan industri pariwisata untuk mempromosikan destinasi wisata di sepanjang rute Whoosh.

“KCIC sangat berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan dan berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik,” imbuh Eva.

Kereta cepat Whoosh memang telah mengalami peningkatan volume penumpang yang cukup signifikan.

Angka peningkatannya juga semakin signifikan ketika terjadi libur panjang dan akhir pekan.

Sejalan dengan itu, maka penambahan perjalanan akan terus dilakukan untuk dapat mengakomodir kebutuhan masyarakat.

“Dari 14 perjalanan per hari pada oktober 2023, saat ini sudah terdapat 48 perjalanan per hari dengan headaway hingga 30 menit,” kata Eva. (ant/rpi)