Peringatan Hari Antikorupsi Nasional Sedunia 2025 di Yogyakarta, KPK Galang Donasi untuk Bencana Sumatera
- Tim tvOne - Sri Cahyani Putri
Yogyakarta, tvOnenews.com - Peringatan Hari Antikorupsi Nasional Sedunia (Hakordia) 2025 di Yogyakarta berlangsung meriah sekaligus penuh kepedulian.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar aksi kemanusiaan berupa penggalangan donasi untuk membantu warga terdampak bencana banjir bandang dan tanah longsor di Aceh dan sebagian wilayah Sumatera.
Aksi galang dana dilaksanakan di kawasan Malioboro yang menjadi pusat keramaian masyarakat dan wisatawan.
Ketua KPK, Setyo Budiyanto mengatakan bahwa musibah bencana yang terjadi di Aceh dan Sumatera, khususnya Sumatera Utara dan Sumatera Barat menyisakan rasa duka mendalam dan keprihatinan tersendiri. Pasca terjadinya musibah ini, dibutuhkan uluran tangan dari masyarakat.
"KPK bekerjasama dengan Baznas menerima donasi dari masyarakat yang hadir, terutama disekitar Malioboro untuk memberikan bantuan dan kontribusinya kepada masyarakat terdampak yang membutuhkan," ucapnya saat pembukaan Hakordia di Monumen Serangan Umum, Kawasan Malioboro Yogyakarta, Sabtu (6/12/2025).
Dengan mengusung tema 'Satukan Aksi Basmi Korupsi', pelaksanaan Hakordia bermakna dalam rangka upaya pemberantasan korupsi, perlu keterlibatan semua pihak baik pemerintah, swasta hingga masyarakat.
Peringatan ini menjadi sebuah simbol untuk bisa melakukan upaya pemberantasan korupsi lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.
Adapun, pelaksanaan Hakordia 2025 di Yogyakarta masih akan berlangsung hingga 9 Desember 2025. Ini sebuah terobosan yang mana diselenggarakan pertama kali di luar Jakarta.
"Jadi masyarakat bisa langsung menyaksikan apasih peringatan Hakordia dan sekaligus masyarakat bisa ikut meramaikan. Puncaknya pada tanggal 9 Desember dengan menghadirkan beberapa pihak," ucap Budi.
Dipilihnya Yogyakarta, kata Budi, karena mempertimbangkan beberapa hal antara lain Yogyakarta adalah kota pendidikan dan kota wisata.
Selain itu, tata kelola pemerintahan dan pembangunan infrastrukturnya termasuk bagus. Serta, banyak keterlibatan dari komunitas, mulai dari seni, musik, akademi dan lainnya.Â
Harapannya bisa menjadi motivasi daerah-daerah yang lain manakala bisa melaksanakan pengelolaan tata kelola pemerintahan yang lebih bagus lagi. Dengan demikian, tidak menutup kemungkinan pelaksanaan Hakordia di tahun mendatang bisa digelar di wilayah lain.Â
Budi juga berharap, terselenggarannya Hakordia 2025 hingga beberapa hari ke depan bisa turut mendongkrak sektor ekonomi di Yogyakarta.
Load more