ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kirana Viramantra, Bukan Sekadar Tontontan, namun Wujud Doa dan Penghormatan kepada Pahlawan

Memperingati Hari Pahlawan, Kementerian Kebudayaan menggelar acara pertunjukan seni multimedia bertajuk “Kirana Viramantra”.
Rabu, 12 November 2025 - 06:00 WIB
Perayaan seni multimedia “Kirana Viramantra” digelar di Monumen Jogja Kembali.
Sumber :
  • tim tvOne - Sri Cahyani Putri

Sleman, tvOnenews.com – Memperingati Hari Pahlawan, Kementerian Kebudayaan menggelar acara pertunjukan seni multimedia bertajuk “Kirana Viramantra”.

Kirana Viramantra, sebuah perayaan serta pertunjukan seni multimedia yang memadukan pertunjukan teater, musik, tari, dan video mapping digelar oleh Kementerian Kebudayaan melalui Direktorat Pengembangan Budaya Digital di area fasad Monumen Yogja Kembali, Senin (10/11) malam lalu.

Disampaikan oleh Direktur Pengembangan Budaya Digital, Kementerian Kebudayaan, Andi Syamsu Rijal, Kirana Viramantra bukan sekadar tontonan, namun wujud doa dan penghormatan kepada para pahlawan dalam bentuk laboratorium kreatif.

“Kita tidak hanya menyaksikan sebuah pertunjukan seni biasa. Kirana Viramantra adalah laboratorium kreatif yang berupaya mengukir kembali jejak-jejak pahlawan dalam medium cahaya,” ungkapnya.

Judul acara, “Kirana Viramantra” diambil dari bahasa Sanskerta. Kirana mengandung makna cahaya dan viramantra berarti pahlawan dan doa. Kedua kata ini melambangkan semangat melangitkan doa untuk para pahlawan melalui cahaya sehingga menjadikan momentum Hari Pahlawan tidak sebatas menjadi peringatan semata, namun juga memberikan pengalaman budaya yang menyentuh serta inspiratif.

Andi menegaskan bahwa kebudayaan dapat digunakan untuk menghubungkan masa lalu, masa kini, dan masa depan. Melalui kebudayaan, sejarah tidak akan membeku serta dapat disampaikan kepada generasi baru secara relevan, menyala, dan bermakna.

“Kebudayaan selalu hadir dalam tiga waktu. Ia berakar pada masa lalu, hidup di masa kini, dan membentuk masa depan,” tegasnya.

Kepala Museum Monumen Yogya Kembali, Yudi Pranowo mengatakan bahwa pihaknya melibatkan pelaku seni, komunitas kreatif, dan UMKM dalam penyelenggaraan acara ini. Tujuannya adalah menjadikan museum sebagai ruang yang dicintai serta melekat di hati masyarakat.

“Kegiatan ini melibatkan pelaku seni, komunitas kreatif, dan UMKM, sekaligus mendorong museum untuk lebih banyak berkolaborasi dengan berbagai pihak. Museum, selain menjalankan fungsi utamanya sebagai tempat pelestarian sejarah, juga dapat menjadi ruang bagi publik untuk berkegiatan sehingga semakin dicintai dan melekat di hati masyarakat,” terang Yudi.

Pementasan utama dalam acara ini adalah “Goro-Goro Diponegoro” yang menghadirkan kolaborasi antara Mantradisi dan Sanggar Seni Sekar Kinanti. Karya ini merupakan naskah lama yang telah dimodifikasi delapan tahun lalu dan ditampilkan dalam bentuk drama musikal berbasis macapat dipadukan dengan teknologi digital berupa video mapping. (scp/ard)

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI salurkan bantuan logistik ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk korban banjir bandang dan longsor, bantu percepat pemulihan dan penuhi kebutuhan dasar warga.
Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Polda Metro Jaya menetapkan enam anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan hingga menyebabkan tewasnya dua orang mata elang (Matel) berinisial MET (41) dan NAT (32) yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/2025).
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), pengguna transportasi online terus meningkat seiring tumbuhnya kebutuhan akan layanan cepat, aman, dan transparan

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT