News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Krisis Air Bersih, BPBD Kulon Progo Lakukan Dropping Air ke Tiga Kapanewon Terdampak Kekeringan

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kulon Progo masih melakukan dropping air bersih meski musim kemarau tahun ini tergolong kemarau basah.
Jumat, 10 Oktober 2025 - 16:40 WIB
BPBD Kabupaten Kulon Progo melakukan dropping air bersih ke SDN Ngesong Girimulyo, Jumat (10/10/2025).
Sumber :
  • Tim tvOne - Sri Cahyani Putri

Kulon Progo, tvOnenews.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kulon Progo masih melakukan dropping air bersih meski musim kemarau tahun ini tergolong kemarau basah. Krisis air bersih melanda beberapa kapanewon terutama wilayah dataran tinggi.

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik, BPBD Kabupaten Kulon Progo, Budi Prastawa menyebut, kapanewon-kapanewon yang mengalami kesulitan air bersih meliputi Girimulyo, Samigaluh dan Kalibawang.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Dari tiga kapanewon itu, kurang lebih ada delapan titik lokasi dropping (air bersih) sejak September sampai saat ini," katanya, Jumat (10/10/2025).

Untuk keperluan pasokan air bersih, BPBD Kabupaten Kulon Progo menyediakan kuota sebanyak 24 tangki. Dari jumlah tersebut, ada 10 tangki air bersih yang sudah terpakai sampai hari ini. Sehingga, tersisa 14 tangki lagi yang masih tersedia sampai akhir Oktober 2025 ini.

Sementara, pasokan air bersih dari Basarnas juga masih tersedia 50 tangki dan 30 tangki dari Dinas Sosial DI Yogyakarta.

"Itu belum (terpakai semua)," ucap Budi.

Disampaikannya, permintaan dropping air bersih di wilayahnya menyasar semua kalangan, bukan hanya pribadi masyarakat, melainkan juga fasilitas sekolah, ibadah dan lainnya.

"Contohnya, di Pedukuhan Sumberasri, Kalurahan Banjarsari, Kapanewon Kalibawang. Kemudian, fasilitas pendidikan di SDN Ngesong Girimulyo yang kita dropping hari ini. Lalu, Puskesmas Samigaluh. Juga ada gereja musala," ungkap Budi.

Bahkan, BPBD Kabupaten Kulon Progo juga melayani permintaan air bersih di beberapa spot wilayah yang sebenarnya tidak dilanda kekeringan murni, seperti di Polsek Nanggulan.

Saat itu, krisis air bersih di Nanggulan disebabkan adanya pemeliharaan saluran irigasi. Selanjutnya, wilayah Galur yang waktu itu terjadi sedikit kerusakan pada groundsill Srandakan di Sungai Progo.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Itu berpengaruh juga terhadap debit air di sekitaran bantaran Kali Progo, wilayah Galur. Begitu groundsill rusak, otomatis muka air sumur mereka turun. Sampai saat ini masyarakat masih bisa mencukupi, walaupun dalam mendapatkan air tidak sebanyak dulu," tutur Budi.

Ia memperkirakan, permintaan air bersih akan berakhir pada Oktober 2025 ini. Sebab berdasarkan prediksi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), pertengahan Oktober ini sudah mulai memasuki musim penghujan.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT