Sleman, DIY - Setelah sempat tertunda akibat pandemi Covid-19, Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional XIII akan kembali digelar. Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan menjadi tuan rumah ajang tiga tahunan ini, yang diikuti puluhan ribu peserta dari seluruh Indonesia.
"Saat ini kita sudah mempersiapkan segala sesuatu karena Pesparawi kali ini dihadiri cukup banyak tamu nanti dari luar daerah. 34 propinsi sudah menyatakan keikutsertaannya," ujar Aji saat Kick Off Pesparawi Nasional XIII di Hotel Royal Ambarrukmo, Kamis (21/4/2022) petang.
Dari 34 propinsi tersebut, kata Aji, akan hadir sekitar 10 ribu orang peserta. Namun penggembiranya diprediksi lebih banyak dari kontingennya.
"Kalau kita antisipasi yang hadir itu penggembiranya yang hadir itu dua kali lipat dari jumlah kontingen, berarti kita akan kedatangan tamu sekitar 30 ribu dari luar daerah," sambungnya.
Guna mengantisipasi membludaknya peserta maupun penggembira yang datang, pihaknya akan bekerja sama dengan PHRI DIY guna menyiapkan penginapan dan hotel.
Plt Dirjen Binmas Kristen Kementerian Agama RI, Pontus Sitorus mengatakan, Pesparawi ini sebenarnya bukan hanya pestanya umat Kristen. Sebab panitia yang terlibat di DIY ini berasal dari lintas agama.
"Tema Pesparawi Nasional ke VIII ini kan harmoni dalam keberagaman, ini benar-benar bisa memperkuat kerukunan umat beragama dan juga program prioritas Kementerian Agama di RPJMN 2020-2024 itu ada tugas prioritas yaitu penguatan modernasi beragam," beber Pontus.
Dengan tema Harmony in Diversity, Pesparawi ke VIII ini sebenarnya akan mengundang perwakilan dari Eropa, Korea, dan Singapura.
"Kembali kepada Covid-19 ini kita putuskan yang luar negeri belum jadi kita ikutkan," ungkapnya.
Pesparawi VIII sendiri akan digelar pada 16-19 Juni 2022. Adapun venue yang dipersiapkan untuk perlombaan nantinya adalah Grha Sabha Pramana UGM, Taman Budaya Yogyakarta, dan Universitas Sanata Sharma Yogyakarta. (Apo/Buz).
Load more