Peduli terhadap Isu Kanker Payudara, Ajang Lari dengan Misi Sosial Digelar

Sleman, tvOnenews.com - Sebagai bentuk kepedulian terhadap isu kanker payudara, acara lari bertajuk Pink Ribbon Run kembali digelar tahun ini. Lebih dari sekadar acara lari, Pink Ribbon Run merupakan aksi dukungan terhadap penyintas kanker yang di antaranya diwujudkan dalam bentuk donasi.

Acara lari tahunan sekaligus ajang penggalangan dana Pink Ribbon Run akan digelar ketujuh kalinya tahun ini oleh Hyatt Regency Yogyakarta. Bermula dari program seminar edukatif pada tahun 2014 yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kanker payudara, kegiatan ini kemudian berkembang menjadi agenda lari tahunan sejak tahun 2016 lalu.

“Kepedulian kami terhadap isu kanker payudara bermula dari perhatian kami terhadap kesehatan para karyawan perempuan di lingkungan kerja. Kami mempelajari bahwa kanker payudara menduduki peringkat pertama sebagai kanker terbanyak di Indonesia dengan 66.271 kasus baru per tahun,” jelas Reza Septiana, Human Resources Manager Hyatt Regency Yogyakarta. 

Perwakilan dari Yayasan Kanker Indonesia (YKI), Irene Marcellina Sunarsih mengapresiasi penyelenggaraan Pink Ribbon Run 2025. Baginya, acara ini bukan hanya sekadar ajang bagi para pelari, namun juga wadah penting untuk mengedukasi masyarakat tentang kanker payudara.

"Kami menyambut gembira karena kegiatan ini merupakan promosi penanggulangan kanker payudara yang luar biasa. Kenapa luar biasa? Karena kanker payudara semakin lama, semakin banyak pasien kanker payudara," ungkap Irene.

Tahun ini, Pink Ribbon Run akan diselenggarakan pada Minggu, 19 Oktober 2025, dengan dua pilihan kategori fun run, yakni 5K dan 10K. Biaya pendaftaran untuk kategori 5K sebesar Rp225.000 (early bird) dan Rp275.000 (normal). Sementara itu untuk kategori 10K, dikenakan biaya Rp275.000 (early bird) dan Rp325.000 (normal). Pendaftaran dibuka mulai 29 Juli hingga 3 September 2025. (Ard/Scp)