PPKM DIY Naik Level 3, Polda DIY Tinjau Selter Wanagama Untuk Pasien Covid-19
- Tim tvOne - Lucas Didit
Gunungkidul, DIY - Menyusul langkah pemerintah pusat melalui Menkomarinfes, Luhut Binsar Panjaitan, yang mengumumkan kenaikan level PPKM dari level 2 menjadi level 3 untuk Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Polda DIY langsung melakukan pengecekan lokasi Isoter di kawasan Hutan Wanagama, Gunungkidul, Yogyakarta, Selasa (8/2/2022).
Di lokasi ini, Wakapolda DIY, R. Slamet Santoso, melihat tempat isolasi terpadu, yang beberapa waktu lalu juga digunakan untuk isolasi pasien Covid-19, untuk memastikan kondisi lokasi dan daya tampung selter.
"Selter Wanagama ini layak untuk dijadikan tempat isolasi terpadu. Selain karena lokasinya berada di tengah hutan, udara dan atmosfer hutan dapat menjadi healing penghuninya," kata Wakapolda, Selasa (8/2/2022).
Selain itu, lanjut Wakapolda, lokasi selter Wanagama mudah diakses dengan 2 jalur. Dari arah Wonosari, Gunungkidul dapat masuk di perempatan Gading atau depan Polsek Playen. Sementara dari arah Yogyakarta bisa masuk lewat Rest Area Bunder.
“Meski lokasinya berada di tengah hutan, namun dapat dipastikan yang melakukan isolasi di sini akan nyaman dan aman,” terang Wakapolda.
Dalam satu blok di Selter Wanagama dapat menampung 4 sampai 5 orang, atau satu keluarga. Dan di kawasan tersebut terdapat 8 blok.
"Jadi 40 orang lebih termasuk tenaga medis yang merawat pasien covid-19 bisa tertampung di sini," jelasnya.
Meski demikian, Wakapolda belum memastikan penggunaan lokasi tersebut sebagai tempat isolasi terpadu. Selain masih menunggu petunjuk teknis pelaksaan PPKM level 3, sampai saat ini pasien Covid-19 di Gunungkidul masih dapat ditangani di rumah sakit rujukan.
"Kegiatan kami hari ini dapat menjadi acuan ketika lonjakan pasien Covid-19 terjadi," terang Slamet.
Wakapolda menambahkan, lonjakan kasus positif covid-19 sekarang ini dapat tertangani dengan baik. Pengalaman gelombang kedua lalu, menurutnya, menjadi pelajaran berharga dalam antisipasi dan penanganan.
Sementara itu, Kapolres Gunungkidul, AKBP Adhitya Galaydha Ferdiansyah, mengatakan, pihaknya saat ini terus berjaga di setiap titik perbatasan dan lokasi wisata.
Kapolres menghimbau bagi warga yang akan keluar masuk Gunungkidul, wajib vaksin dan menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
"Tak terkecuali. Siapapun yang keluar masuk Gunungkidul dan berkunjung untuk wisata wajib mematuhi 5M," katanya. (Lucas Didit/Buz)
Load more