Sleman, tvOnenews.com - Pemerintah Kabupaten Sleman mengimbau panitia kurban tidak menggunakan kantong plastik untuk mendistribusikan daging kurban pada Iduladha 1445 H.
Sebagai gantinya, panitia kurban bisa menggunakan bahan ramah lingkungan seperti besek bambu, daun pisang, ataupun daun jati.
"Pendistribusian daging hewan kurban kami imbau menggunakan bahan yang ramah lingkungan, misalnya daun jati, daun pisang, ataupun besek. Selain mengurangi plastik sekali pakai, distribusi daging pakai besek ini juga untuk nglarisi kerajinan UMKM di masyarakat," kata Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, Jumat (14/6/2024).
Selain itu, Danang juga mengimbau panitia kurban tidak membuang limbah hewan kurban secara sembarangan di sungai. Terlebih saat ini Pemkab Sleman telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 409 tahun 2024 tentang penanganan limbah hewan kurban.
Dalam SE tersebut, disebutkan bahwa pengelolaan limbah hewan kurban misalnya dapat dilakukan dengan memisahkan antara tempat penanganan daging dengan tempat penanganan bagian jeroan.
Kemudian tempat penanganan limbah padat dan cair juga harus diperhatikan supaya tidak menimbulkan pencemaran lingkungan.
Penanganan limbah cair seperti darah dan air buangan jeroan disarankan menggunakan septick tank permanen dengan ukuran yang sesuai dengan kapasitas air limbah pemotongan hewan.
Load more