Olah TKP Dugaan Penembakan, Polisi Temukan 9 Gotri dari Puskesmas Depok 1

Sleman, tvOnenews.com - Tim Inafis Polresta Sleman melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus dugaan penembakan di Puskesmas Depok 1, Sleman, Yogyakarta. Petugas menemukan sedikitnya 9 butir gotri dari TKP.

"Telah ditemukan 9 (sembilan) butir gotri di TKP," kata Kapolresta Sleman AKBP Yuswanto Ardi lewat pesan WhatsApp kepada wartawan, Jumat (12/5/2023).

Meski demikian, Ardi menegaskan bahwa kasus tersebut belum tentu sebagai sebuah peristiwa penembakan. Ia bahkan menyebut terlalu dini apabila peristiwa itu dikatakan sebagai penembakan.

"Hal ini karena hasil olah TKP hanya ditemukan gotri yang mana secara logika belum tentu diletuskan dari senjata api, bisa juga dengan ketapel," ujarnya.

Ardi sendiri membenarkan apabila telah terjadi peristiwa perusakan di Puskesmas Depok 1. Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut.

"Tidak ada korban luka apalagi korban jiwa," terang mantan Kapolres Sragen, Jawa Tengah tersebut.

Ardi menambahkan, saat ini pihaknya masih melakukan identifikasi dan penyelidikan terhadap pelaku. Kasus itu juga sudah mulai menemukan titik terang.

"Sudah mulai ada titik terang, mohon doanya semoga dalam waktu dekat segera terungkap," ungkapnya.

Sementara itu, petugas keamanan Puskesmas Depok 1, Bambang menyatakan peristiwa tersebut diduga terjadi pada Kamis malam (11/5/2023). Dari rekaman CCTV diketahui ada sepeda motor yang berhenti sekitar pukul 22.00 WIB.

"Kita cek (CCTV) jam 10 (malam) ada orang berhenti tapi CCTV kita nggak nyorot, nggak jelas. (Yang terlihat) cuma motor, kita nggak tahu orangnya. Nggak nyorot ke jalan," ujarnya ditemui di lokasi.

Meski ada peristiwa itu, tapi Bambang memastikan bahwa pelayanan di puskesmas tidak terganggu. Pelayanan kepada masyarakat juga tetap buka seperti biasa.

"Seperti biasa karena kita pelayanan publik kita tetap buka seperti biasa," tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, Puskesmas Depok 1 diduga diberondong tembakan oleh orang tak dikenal. Tembakan mengenai 4 kaca jendela di bagian depan.

Total ada lima bekas tembakan yang menembus kaca hingga berlubang.(apo/chm).