ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Pembebasan Lahan Akses Jalan ke Waduk Tiga Dihaji Tak Kunjung Rampung

Pembebasan lahan di mega proyek Waduk Tiga Dihaji belum sepenuhnya rampung. Termasuk juga pembebasan untuk lahan jalan utama menuju proyek di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Sumatera Selatan
  • Reporter :
  • Editor :
Rabu, 30 November 2022 - 16:34 WIB
Pembebasan Lahan Akses Jalan ke Waduk Tiga Dihaji Tak Kunjung Rampung
Sumber :
  • Tim TvOne/ Andi Salani

Oku Selatan, Sumatera Selatan - Pembebasan lahan di mega proyek Waduk Tiga Dihaji belum sepenuhnya rampung. Termasuk juga pembebasan untuk lahan jalan utama menuju proyek di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Sumatera Selatan.

Belum adanya akses yang memadai tentunya dapat memperlambat proses pengerjaan  mega proyek dari kementerian pusat tersebut.
Balai Besar Sungai Sumatera VIII,  dalam halnya yang langsung mengawasi proyek tersebut sepertinya masih lamban dalam menangani hal - hal teknis di lapangan. Seperti akses jalan, hingga saat akses menuju ke waduk tersebut masih pinjam pakai dengan kabupaten atau jalan masyarakat kecamatan setempat.

"Iya sekarang masih memakai akses jalan desa di kecamatan kami. Kondisinya kini mulai rusak. Padahal baru dibangun jalannya," ungkap Hendri (50) salah seorang warga kecamatan Tiga Dihaji.

Ia mengatakan meminta  pihak - pihak terkait untuk segera memindahkan akses jalan tersebut ke tempat lain. "Sebenarnya dari dulu sudah ada wacana mau pindah jalan ini. Tapi, sampai sekarang tidak kunjung selesai. Entah kapan terealisasinya pemindahan jalan ini?” Katanya.

Saat ini, kata dia, kendaraan tonase besar masih terus melintasi jalan di desa mereka. " Kendaraan proyek kan terus melintasi jalan ini. Ini yang sudah diperbaik sudah mulai rusak lagi," katanya.

Sementara itu, Albert Midian Panjaitan Kepala Pembebasan Lahan proyek waduk membenarkan belum rampungnya pembebasan lahan jalan untuk proyek tersebut.

"Yah, saat ini masih proses jalan. Ada dua kelompok yang masih proses yakni Borrow dan Quarry," ungkap Albert .

Untuk akses jalan,  kata dia, merupakan kelompok Quarry, yang saat ini masih akan memasuki  tahap musyawarah. “Untuk Quarry masuk tahap musyawarah. Sedangkan kelompok Borrow sudah pengajuan dari BBWS ke LMAN," katanya.

Dia menjelaskan, jika untuk proses pembebasan lahan untuk jalan utama mencakup 104 bidang akan melewati 5 desa di Kecamatan Tiga Dihaji.

Diantaranya 15 bidang di Desa Sukabumi, 22 bidang di Desa Kota Agung, 19 bidang Desa Sukarena, 38 bidang Desa Surabaya  dan 10 bidang Desa Peninggiran.

"Sejauh ini kalau untuk di lapangan tidak ada kendala yang memadai. Karena hampir semua rata-rata lahan yang akan dibebaskan sebagian besar lahan perkebunan," terangnya.(ASI/LNO)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT