Heboh! Bayi Laki-Laki Ditemukan Terdampar di Teras Rumah Warga di Jambi

Batanghari, Jambi - Warga RT 15, Kelurahan Sridadi, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari, Jambi dihebohkan dengan penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki yang diduga sengaja dibuang oleh orang tuanya.

Pada saat ditemukan, bayi tak berdosa tersebut dalam kondisi sangat sehat lengkap dengan peralatan bayi beserta sepucuk surat dengan tulisan "Tolong Pak Openi anak Iki Aku Nggak Kuat Gopeni Anak aku Wes Ake" yang diletakkan di atas kursi teras rumah warga.

Dari keterangan pemilik rumah, Romani, sebelumnya ia mengaku mendapat telpon misterius dari seseorang dengan nomor yang tidak dikenal dan mengatakan "di depan rumah ada bayi", kemudian telponnya langsung ditutup. 

“Saat itu saya gak langsung keluar dan tidur dulu, cuma pendengaran saya diarahkan keluar kalau ada suara bayi, karena bayi itu kan gak mungkin ditinggal gak nangis," ujar Romani, Sabtu (1/10/2022).

Sekitar 15 menit kemudian, lanjut Romani, ia mengaku baru mendengar ada suara tangisan bayi di luar rumahnya. Kemudian ia bersama istri langsung melihat keluar dan menemukan bayi tergeletak yang dibungkus dalam gendongan tepat berada di atas kursi teras rumahnya.

"Kejadiannya itu sekitar pukul 22.29 WIB, selain bayi kita juga menemukan peralatan bayi lengkap, di situ ada susu, pampers dan surat wasiat diduga dari orang tua bayi itu," jelasnya.

Menurut Romani, bahwa bayi laki-laki yang ia temukan di teras rumahnya itu diperkirakan baru dua atau tiga hari dilahirkan orang tuanya, karena masih ada tanda atau cap warna biru dari medis bahwa anak tersebut baru dilahirkan.

"Saat itu kita gak langsung angkat, dan kita temui pak RW dulu dan beliau yang pertama angkat kemudian dimasukkan kedalam rumah karena suasana di luar sangat dingin," terangnya.

Sementara terkait penemuan bayi laki-laki itu, pihak kepolisian Polsek Muara Bulian bersama tim dari Polres Batanghari langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melihat kondisi bayi yang ditemukan warga tersebut.

"Saat tiba di TKP kita langsung melakukan pemeriksaan terhadap kondisi bayi dan kondisinya dalam keadaan sehat. Selain itu kita juga melihat secarik kertas diduga dari orang tua bayi itu dan intinya meminta agar bayinya dirawat dam tidak sanggup menghidupinya karena sudah banyak punya anak," sebut AKP Siregar, Kapolsek Muara Bulian.