Pulang dari Pesta, 4 Warga Dairi Tewas Usai Mobil Dikendarai Masuk Jurang
- tim tvone/Irvan
Dairi, Sumatera Utara - Empat (4) orang warga Desa Perbuluan, Kabupaten Dairi meninggal dunia setelah pulang dari pesta. Pasalnya, satu unit minibus Toyota Kijang Innova dengan nomor polisi BK 1122 EW yang dikendarai terjun bebas ke jurang, Jalan Balige, Kelurahan Situmeang Habinsaran, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Tapanuli Utara.
Dari pantauan tvonenews,com, kecelakaan tersebut terjadi diduga akibat pengemudi mobil Toyota Innova Reborn lalai saat mengemudikan kenderaannya dan akhirnya mengalami kecelakaan dan masuk ke jurang sedalam 100 meter.
Dalam peristiwa kecelakaan tersebut, empat korban meninggal dunia di lokasi kejadian (TKP), Keempat korban tersebut, yaitu Bonari Sagala (30), Mangasi Sagala (78), Sabam Sagala (60) dan Jahipas Sagala (67), semuanya merupakan warga Desa Parbuluan Lima, Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi.
Informasi yang diterima dari satu di antara keluarga korban yang tak ingin disebutkan namanya menjelaskan, saat kejadian di dalam mobil ada lima orang di antaranya satu pengemudi dan empat penumpang.
"1 orang penumpang selamat yaitu Frinandus Nainggolan (35). Jadi peristiwa tersebut terjadi, ketika mobil datang dari arah tarutung menuju arah Siborong-borong yang dikemudikan oleh BS. Setibanya di tempat kejadian, mobil tersebut mengalami slip sehingga lepas kendali dan masuk ke jurang sedalam 100 meter di sebelah kiri searah tujuannya," tutur satu di antara keluarga korban yang tak ingin disebutkan namanya kepada tvonenews.com, Senin (15/8/2022).
Sambungnya menjelaskan, keempat korban yang meninggal dunia, ada hubungan keluarga. Di mana pengemudi mobil Bonari Sagala anak kandung Mangasi Sagala sedangkan kedua orang korban lain masih saudara dekat dan korban pulang dari batang Toru Tapsel mau pulang ke Dairi, karena usai pulang dari acara pesta.
"Korban dan mobilnya dievakuasi oleh pihak polres setempat dari jurang pada Minggu (14/8/2022) sekira pukul 04.00 WIB dini hari," pungkas satu di antara keluarga korban. (Irv/Aag)
Load more