ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
tutup
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Gedung Kejaksaat Tiinggu Sumatera Utara
Sumber :
  • Antara

Kejati Sumatera Utara Telah Periksa Empat Orang Saksi Kasus Dugaan Korupsi Alih Fungsi Hutan Suaka Margasatwa Langkat

Tim Penyidik Pidana Khusus Kejati Sumut telah memeriksa empat orang saksi terkait dugaan kasus korupsi alih fungsi hutan suaka margasatwa di Kabupaten Langkat.
Senin, 27 Juni 2022 - 05:14 WIB

Medan, Sumatera Utrara - Tim Penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati Sumut) telah memeriksa empat orang saksi terkait dugaan korupsi alih fungsi hutan suaka margasatwa di Kabupaten Langkat.

Kepala Kejati Sumut Idianto, diwakili Kasi Penkum Yos ATarigan ketika dikonfirmasi, Minggu, membenarkan pemeriksaan terhadap empat orang saksi korupsi alih fungsi hutan suaka margasatwa, dari tujuh orang saksi yang dipanggil.

Yos menyebutkan, empat orang saksi itu dimintai keterangan terkait dugaan mafia tanah di Kabupaten Langkat, di Kejati Sumut pada Selasa, (21/6/2022) lalu.

"Keempat saksi itu, N (mantan Kepala Kantor Pertanahan Langkat tahun 2009-2012), SGT (mantan Kepala Kantor Pertanahan Langkat tahun 2013), RM (mantan Kasi Kantor Pertanahan Langkat), dan R (mantan karyawan perusahaan yang mengelola perkebunan kelapa sawit," ujarnya pula.

Kasi Penkum menjelaskan, pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi alih fungsi hutan bakau suaka margasatwa di Kabupaten Langkat.

Sebelumnya, untuk melengkapi data dan berkas, tim penyidik telah melakukan penggeledahan di dua tempat berbeda, dan membawa beberapa dokumen, berkas, file dan data lainnya untuk melengkapi barang bukti.

Penyidik Kejati Sumut juga sudah turun ke lapangan dalam rangka penyidikan kasus dugaan korupsi terkait pengalihan fungsi Kawasan Margasatwa Karang Gading/Langkat Timur Laut, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat.

Seharusnya hutan bakau (mangrove) tersebut dilindungi, bukan diubah menjadi perkebunan sawit dengan luas sekitar 210 hektare.

Berdasarkan temuan di lapangan ada sebanyak 28.000 batang pohon sawit tumbuh di atas kawasan hutan margasatwa dan telah terbit 60 sertifikat hak milik atas nama perorangan.

Modusnya menggunakan koperasi petani, seolah-olah sebagai pemilik lahan dan mengelola perkebunan sawit, ternyata lahan hanya dikuasai satu orang yang diduga mafia tanah.

​​​​​​​Tim penyidik Pidsus Kejati Sumut juga sudah melakukan plotting dan menentukan titik koordinat di Kawasan Hutan Margasatwa Karang Gading/Langkat Timur Laut, Kecamatan Tanjung Pura,Kabupaten Langkat, serta melibatkan ahli untuk melakukan uji analisis laboratorium sampel tanah dan jaringan tanaman dari laboratorium. (ant/ade)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Ditanya soal Anggaran Robot Polisi, Kapolri: Nggak Pakai Anggaran, Masih Uji Coba

Ditanya soal Anggaran Robot Polisi, Kapolri: Nggak Pakai Anggaran, Masih Uji Coba

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyebutkan bahwa pihaknya belum mengeluarkan anggaran terkait dengan isu besarnya biaya pengadaan Robot Polisi.
Di Hadapan Presiden Prabowo, Presiden Brasil sebut BRICS Pewaris Semangat Non-Blok Konferensi Bandung

Di Hadapan Presiden Prabowo, Presiden Brasil sebut BRICS Pewaris Semangat Non-Blok Konferensi Bandung

Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva menegaskan bahwa kelompok BRICS merupakan perwujudan dari semangat Konferensi Asia-Afrika atau Konferensi Bandung
Pengakuan Mengejutkan Amanda Manopo soal Pelecehan Seksual yang Dialaminya, Bagian Sensitifnya Diremas

Pengakuan Mengejutkan Amanda Manopo soal Pelecehan Seksual yang Dialaminya, Bagian Sensitifnya Diremas

Belakangan ini publik dihebohkan dengan pengakuan mengejutkan aktris tersohor Amanda Manopo. Pasalnya, ia mengaku mengalami pelecehan seksual secara fisik
Mengenal Manfaat Matcha yang Disukai Maudy Ayunda, Jadi 'Mood Booster' Dikala Sibuk

Mengenal Manfaat Matcha yang Disukai Maudy Ayunda, Jadi 'Mood Booster' Dikala Sibuk

Maudy Ayunda, sangat dikenal artis yang selektif dalam mengonsumsi apapun, termasuk minuman sehat. Dia sangat suka dengan matcha.
Efek Bambang Pamungkas, Jordi Amat Pilih Gabung Persija sampai Nekat Tolak Tawaran dari Klub Spanyol dan Arab Saudi

Efek Bambang Pamungkas, Jordi Amat Pilih Gabung Persija sampai Nekat Tolak Tawaran dari Klub Spanyol dan Arab Saudi

Pemain keturunan Timnas Indonesia, Jordi Amat ungkap efek Bambang Pamungkas, ia lebih pilih gabung Persija Jakarta untuk Liga 1 2025/2026 meski ada tawaran dari berbagai klub Spanyol dan Arab Saudi.
Hitung-hitungan Gaji Fantastis Megawati Hangestri di Manisa BBSK Turki, Megatron Lebih Dihargai Dibanding di Red Sparks?

Hitung-hitungan Gaji Fantastis Megawati Hangestri di Manisa BBSK Turki, Megatron Lebih Dihargai Dibanding di Red Sparks?

Lalu berapa sih gaji Megawati Hangestri di klub Turki Manisa BBSK, yang digadang-gadang bernilai fantastis, jika dibandingkan dengan JungKwangJang Red Sparks?

Trending

Berita Populer Hari Ini: Iran Dicoret di Piala Dunia 2026? Erick Thohir Komentari Isu Pemecatan Patrick, Gaji Megawati Hangestri Jadi Sorotan

Berita Populer Hari Ini: Iran Dicoret di Piala Dunia 2026? Erick Thohir Komentari Isu Pemecatan Patrick, Gaji Megawati Hangestri Jadi Sorotan

Konflik besar di wilayah Timur Tengah menjadi pusat perhatian publik. Terutama pada nasib Timnas Iran yang sudah dipastikan lolos ke Piala Dunia 2026, kini
Tampil di Piala Presiden 2025, Pelatih Oxford United Bicara Masa Depan Marselino Ferdinan di Liga Inggris: Kami ingin Meminjamkannya Jika...

Tampil di Piala Presiden 2025, Pelatih Oxford United Bicara Masa Depan Marselino Ferdinan di Liga Inggris: Kami ingin Meminjamkannya Jika...

Marselino Ferdinan ambil bagian saat Oxford United menghadapi Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025
Hitung-hitungan Gaji Fantastis Megawati Hangestri di Manisa BBSK Turki, Megatron Lebih Dihargai Dibanding di Red Sparks?

Hitung-hitungan Gaji Fantastis Megawati Hangestri di Manisa BBSK Turki, Megatron Lebih Dihargai Dibanding di Red Sparks?

Lalu berapa sih gaji Megawati Hangestri di klub Turki Manisa BBSK, yang digadang-gadang bernilai fantastis, jika dibandingkan dengan JungKwangJang Red Sparks?
Mengenal Manfaat Matcha yang Disukai Maudy Ayunda, Jadi 'Mood Booster' Dikala Sibuk

Mengenal Manfaat Matcha yang Disukai Maudy Ayunda, Jadi 'Mood Booster' Dikala Sibuk

Maudy Ayunda, sangat dikenal artis yang selektif dalam mengonsumsi apapun, termasuk minuman sehat. Dia sangat suka dengan matcha.
Efek Bambang Pamungkas, Jordi Amat Pilih Gabung Persija sampai Nekat Tolak Tawaran dari Klub Spanyol dan Arab Saudi

Efek Bambang Pamungkas, Jordi Amat Pilih Gabung Persija sampai Nekat Tolak Tawaran dari Klub Spanyol dan Arab Saudi

Pemain keturunan Timnas Indonesia, Jordi Amat ungkap efek Bambang Pamungkas, ia lebih pilih gabung Persija Jakarta untuk Liga 1 2025/2026 meski ada tawaran dari berbagai klub Spanyol dan Arab Saudi.
Warga DKI Jakarta Harus Lebih Waspada, Ini Daftar Wilayah Terkena Banjir, Bahkan Setinggi 2,1 Meter

Warga DKI Jakarta Harus Lebih Waspada, Ini Daftar Wilayah Terkena Banjir, Bahkan Setinggi 2,1 Meter

Warga DKI Jakarta harus lebih waspada, karena beberapa titik di DKI Jakarta terkena banjir. Bahkan dikabarkan airnya setinggi 2,1 meter.
Erick Thohir Akhirnya Angkat Bicara Soal Pemecatan Patrick Kluivert, Sebut Andre Rosiade Harusnya...

Erick Thohir Akhirnya Angkat Bicara Soal Pemecatan Patrick Kluivert, Sebut Andre Rosiade Harusnya...

Mertua Pratama Arhan sekaligus penasihat Tim Semen Padang FC itu menyebut, Patrick Kluivert layak dipecat jika gagal membawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026. 
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT