ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Viral! Ratusan Serikat Pekerja Ribut dengan Karyawan J&T Ekspres di Pekanbaru

Video viral memperlihatkan aksi pemberhentian paksa aktivitas pekerjaan dan juga penyerangan di sebuah gudang perusahaan jasa ekspedisi J&T Ekspres pekanbaru,
Jumat, 24 Juni 2022 - 21:32 WIB
Ratusan Serikat Pekerja Ribut dengan Karyawan J&T Ekspres di Pekanbaru
Sumber :
  • Tim tvOne/Muhammad Arifin

Pekanbaru, Riau - Video viral memperlihatkan aksi pemberhentian paksa aktivitas pekerjaan dan juga penyerangan di sebuah gudang perusahaan jasa ekspedisi J&T Ekspres, di Jalan Soekarno-Hatta Pekanbaru. Aksi serikat pekerja itu berakhir ricuh hingga akhirnya dibubarkan polisi.

Dari video yang dilihat dari tvonenews.com, Jumat (24/6/2022), tampak ratusan massa menggeruduk gudang J&T. Bahkan, Wakapolresta Pekanbaru AKBP Henky dan Kasat Reskrim Kompol Andri Setiawan turun tangan membubarkan keributan tersebut.

Video bersurasi 2 menit itu, ditonton lebih dari 4 ribu kali dan dikomentari lebih dari 380 kali. Peristiwa itu sendiri berujung pelaporan ke Polresta Pekanbaru.

"Iya benar kejadiannya di gudang J&T, korban dari pihak ekspedisi sudah membuat laporan," kata Andrie.

Ia menyebutkan, pihaknya masih menyelidiki kasus itu dengan pemeriksaan sejumlah saksi. Laporan itu terkait penyerangan bersama-sama dengan jeratan pasal 170 KUHP.

"Korban melaporkan 170 KUHP, kita masih pendalaman peristiwa tersebut dari keterangan saksi dan petunjuk lainnya di lokasi kejadian," jelasnya.

Dijelaskannya, bahwa peristiwa itu terjadi Kamis (23/6/2022) malam sekitar pukul 19.30 WIB. Kemudian, ia katakan, seorang pekerja perusahaan yang belakangan diketahui adalah karyawan J&T Ekspres mengalami kekerasan. Baju yang dikenakannya malam itu sobek akibat diserang sekelompok massa.

“Jadi, kejadian yang bermula sekitar pukul 19.00 WIB malam itu. Sekitar ratusan orang mendatangi gudang J&T dan memaksa penghentian aktivitas bongkar muat barang ekspedisi,” ujarnya. 

“Nah, hal ini lah yang membuat antrean kendaraan panjang dan memicu kemacetan,” katanya.

Terpisah, General Manager J&T Riau Supriyanto saat dihubungi melalui telepon, ia membenarkan kejadian tersebut. Dijelaskannya, massa yang datang melakukan aksi adalah serikat kerja. 

"Kejadian malam itu bukanlah yang pertama. Masalah bermula ketika serikat pekerja meminta pekerjaan bongkar muat barang. Tetapi waktu yang lalu, sudah pernah mediasi yang ditengahi Polresta Pekanbaru, namun tidak ada kata sepakat, makanya mereka datang lagi tadi malam," ucap Supri.

Menurutnya, keributan itu dikarenakan permintaan massa tidak sesuai dengan hitungan bisnis. Sebab, massa meminta setoran uang Rp15 juta per bulan untuk urusan bongkar muat.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT