Asahan, Sumatera Utara - Tim Jatanras Kepolisian Resor Asahan Sumatera Utara, dan Ditkrimum Polda Sumut beberapa waktu lalu berhasil menangkap komplotan perampok truk sawit yang berjumlah lima orang. Komplotan tersebut diduga merupakan spesialis perampok truk sawit yang selama ini kerap meresahkan masyarakat di seputaran Jalan Lintas Timur Sumatera, khususnya Jalinsum Asahan Labuhan Batu.
Dari kelima perampok ini adalah IPM, AIS, AP, S dan WI, polisi terpaksa menembak lima pelaku di bagian kaki karena perampok tersebut berusaha melawan dan kabur dari kejaran petugas, sementara dua temannya yang identitasnya sudah diketahui saat ini sedang diburu.
Menurut keterangan Kepala Polres Asahan AKBP Putu Yudha Prawira (17/5/2022), aksi perampokan truk sawit ini terjadi pada tanggal 8 Mei lalu di Aek Nabuntu, Kecamatan Aek Ledong Asahan, dimana sopir truk bernama Sandi ingin membawa truk bermuatan sawit ke lokasi penjualan sawit, namun di tengah jalan korban dihadang oleh tujuh orang yang menggunakan mobil terios.
"Supir truk dipaksa turun dengan ancaman todongan senjata api yang dilakukan oleh salah seorang perampok" Kata Kapolres.
Kapolres menjelaskan, pelaku mengancam korban dengan senjata kemudian dianiaya, dengan kaki dan tanganya diikat dan dilakban, kemudian para pelaku, menginjak badan korban.
Kemudian truk sawit tersebut diambil perampok, dan sopir pembawa sawit dibuang ke daerah lain di Aek Nabara. Penemuan korban sopir ini sempat divideokan warga dan viral beberapa hari lalu.
"Kelima perampok sadis ini kita tertangkap di lokasi dan waktu yang berbeda, yakni 3 perampok ditangkap di Medan, kemudian ditangkap di Tebing Tinggi dan Labuhanbatu, uang hasil kejahatan ini mereka nikmati dengan membeli narkoba dan berfoya foya " Lanjut AKBP Putu menjelaskan.
Load more