Warga OKU Akui PKH-BPNT Bantu Penuhi Kebutuhan Keluarga
- ANTARA/Edo Purmana
Baturaja, tvOnenews.com - Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) memberikan dampak positif terhadap pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat berpenghasilan rendah di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan.
"Alhamdulillah program ini sangat membantu kebutuhan keluarga saya," kata Sani, warga Kelurahan Air Gading, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten OKU, Sumsel, Jumat.
Sani mengatakan bahwa ia tercatat sebagai salah satu penerima manfaat PKH - BPNT di Kabupaten OKU sejak tahun 2021.
Ia yang tinggal di rumah kontrakan dengan ukuran 4x6 meter persegi tersebut telah merasakan dampak positif dari program pemerintah pusat selama empat tahun terakhir.
Ibu rumah tangga dari dua orang anak ini menceritakan bahwa sebelum tercatat sebagai penerima manfaat, hanya mengandalkan dari upah suami sebagai buruh harian lepas untuk menopang kebutuhan sehari-hari.
"Setelah terdaftar sebagai penerima manfaat PKH dan BPNT, beban hidup keluarga sedikit lebih ringan," ujarnya.
Pernyataan yang serupa juga disampaikan oleh Jauya, salah satu penerima manfaat di Kelurahan Saung Naga, yang mengakui bahwa bantuan dari pemerintah tersebut sangat berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.
"Apapun bentuk bantuannya baik itu berupa uang tunai maupun sembako sangat membantu sekali," kata Jauya.
Ia berharap PKH dan BPNT terus digulirkan pemerintah, bahkan diharapkan bertambah besaran jumlahnya untuk meringankan kebutuhan dasar warga kurang mampu di wilayah setempat.
"Di usia saya yang mulai senja, PKH dan BPNT ini sangat membantu sekali untuk kebutuhan sehari-hari," kata Jauya.
Sementara, Koordinator PKH Dinas Sosial OKU, Yayan secara terpisah mengungkapkan bahwa jumlah penerima PKH dan BPNT di wilayah setempat mencapai 11.417 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
"Untuk jumlah pendamping PKH ada sebanyak 36 orang," ujarnya. (ant/nof)
Load more