Komitmen Cabup Taput Satika Simamora Gali Potensi Wisata Pulau Sibandang

tvOnenews.com - Calon Bupati Tapanuli Utara (Taput), Nomor Urut 1, Satika Simamora meyakinkan masyarakat Desa Sibandang, Kecamatan Muara, akan menggali semua potensi yang ada di wilayah tersebut. Tujuannya agar kehidupan masyarakat semakin berkualitas dan perekonomian lebih meningkat. 

Namun semua itu akan terealisasi jika masyarakat memberikan amanah menjadi Bupati Taput.

"Ketika saya terpilih menjadi bupati, tugas saya adalah membuat setiap rumah tangga menjadi keluarga yang berkualitas, punya tabungan, punya ketrampilan dan keluarga mandiri yang bahagia," kata Satika Simamora dalam orasi politiknya usai pelantikan Tim TPS di Desa Sibandang, Kecamatan Muara, Sabtu sore (16/11/2024).

Satika mengatakan, jika terpilih menjadi bupati, ia akan menebar kasih dan sayang kepada masyarakat dalam menjalankan roda pemerintahannya lima tahun ke depan.

Desa Sibandang, lanjut Satika Simamora adalah desa yang unik dengan sumber daya wisata yang besar. Dulu kata Satika, banyak dana dari kementerian ke Pulau Sibandang untuk membuat homestay. 

"Jadi jangan sampai Satika - Sarlandy kalah di sini. Harus menang. Kalau saya menang maka Desa Sibandang ini akan menjadi prioritas bagi saya. Kemiskinan yang masih dirasakan masyarakat setelah saya turun langsung ke tengah masyarakat ternyata yang dibutuhkan adalah kejujuran, ketulusan, dan kemandirian," kata istri mantan bupati Taput dua periode itu.

Selama menjabat ketua Dekranasda Taput, Satika mengatakan sering datang ke Pulau Sibandang. Ia berjanji lima tahun ke depan lebih mendorong anggaran untuk membina para pengrajin ulos tenun di desa tersebut. 

"Selama ini dananya memangnya tidak cukup, saya justru lebih banyak memakai dana pribadi agar kerajinan ulos tenun dapat lebih dikenal. Saya juga tidak pernah memakai uang pemerintah untuk kegiatan sehari-hari. Apalagi saat Covid-19, ekonomi dunia hampir lumpuh, namun Bupati Taput Pak Nikson Nababan saat itu, mengajukan dana PEN  sampai Rp400 miliar dari pemerintah pusat. Dan saat itu masyarakat Taput bertumbuh ekonominya sampai 1,5 persen," ungkapnya. 

Karenanya ia meminta jangan sampai masyarakat salah dalam memilih pemimpin. Pilihlah pemimpin yang tulus, jujur dan peduli kepada rakyatnya.