Melanggar, Belasan Unit Truk ODOL Terjaring Operasi di Ruas Tol Medan-Binjai

Binjai, tvOnenews.com – Belasan unit truk terjaring operasi Over Dimension Over Load (ODOL) yang dilaksanakan PT Medan Binjai Toll sebagai pengelola Tol Medan-Binjai di akses masuk Gerbang Tol Binjai, pada Rabu sore (22/5/2023).

Operasi ini dilakukan bersama dengan Badan Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Sumatera Utara, Dinas Perhubungan Kota Binjai, PJR Polda Sumut, dan HKA selaku penyedia jasa layanan operasi jalan tol Medan-Binjai.

“Operasi ini rutin kita laksanakan setiap bulannya dengan institusi terkait dengan hasilnya ada 12 unit truk yang dikategorikan ODOL oleh pihak BPTD melalui metode pengukuran tonase menggunakan timbangan portable dari lebih 20 kendaraan yang kita periksa,” jelas Peri Joni, General Manager Teknik Operasi dan Maintenance PT Medan Binjai Toll.

Selain memeriksa dimensi dan berat kendaraan, petugas gabungan juga melakukan pemeriksaan kelengkapan dokumen dan kelayakan ban kendaraan.

“Jadi petugas tidak hanya memeriksa berat, tapi dokumen kendaraan dan kelayakan ban juga karena kondisi kendaraan yang tidak layak nanti bisa berpotensi menyebabkan kecelakaan,” jelas Peri.

Dalam operasi ini, belasan unit truk yang terjaring operasi ODOL akan diberikan sanksi putar balik arah dan ditempelkan stiker truk ODOL sebagai tanda kendaraan tersebut telah melanggar aturan jalan tol.

“Kita tentunya menolak kendaraan ODOL melintas di ruas tol Medan-Binjai karena sesuai pasal 89 dalam PP No 15 Tahun 2005 tentang jalan tol,” tegasnya.

PT Medan Binjai Toll terus mengimbau para pengguna jalan untuk selalu mematuhi aturan berlalulintas, memastikan kondisi kendaraan dan fisik baik sebelum melakukan perjalanan, serta memastikan saldo E-Toll cukup saat melintas di jalan tol Medan-Binjai agar mengantisipasi antrean kendaraan di gerbang keluar tol.