Lantik 24 Pejabat Pemkab Tapteng, Pj Bupati: Pejabat yang Dilantik Hentikan Diskusi Politik

Tapteng, tvOnenews.com - Pj Bupati Dr. Sugeng Riyanta, SH. MH melantik pejabat Administrator dan Pengawas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah (Pemkab Tapteng).

Pelantikan dilaksanakan di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Tapteng, Senin (19/2/2024).

“Hari ini Bapak Ibu telah mengucapkan Sumpah Janji atas nama Tuhan Yang Maha Esa Allah SWT, untuk mengemban tugas sebagai Abdi Negara, abdi masyarakat dan sebagai pelayan masyarakat," kata Sugeng mengawali amanatnya.

“Saya ingin menyampaikan proses pelantikan promosi mutasi demosi yang kami lakukan berdasarkan Peraturan Perundang undangan yang berlaku. Semuanya terukur transparan dan akuntabel. Saya berprinsip pengelolaan kepegawaian ini harus dilakukan dengan benar, dijauhkan dari like dislike. Semua berpedoman pada PP 17 tahun 2020 tentang menajemen ASN," jelasnya.

Menurut Pj Bupati Sugeng, proses pelantikan yang dilakukan sudah melalui proses yang panjang.

“Sebagai Penjabat Bupati, saya mempunyai kewenangan yang sama dengan bupati defenitif, namun dalam hal khusus pengangkatan dan pelantikan pejabat, saya wajib mendapatkan pertimbangan teknis dari Badan Kepegawaian Negara, wajib mendapatkan persetujuan tertulis dari Menteri Dalam Negeri dan Gubernur. Oleh karena itu prosesnya sangat akuntabel, semuanya ada tolak ukurnya di PP 17 Tahun 2020. Inilah kemudian yang harus kita laksanakan," ungkapnya.

Dijelaskan, ada juga PP 94 tahun 2021 tentang disiplin ASN, ada Undang undang tentang netralitas ASN.

“Semua menjadi pedoman, jadi yang kami lantik hari ini semuanya sudah lulus skrining. Kalau tidak lulus skrining, tidak akan bisa dilantik tidak boleh sembarangan untuk melantik," tegas Sugeng Riyanta.

Kepada pejabat yang dilantik, Pj Bupati Tapteng meminta agar bekerja saja dengan baik.

“Saya akan terus monitor dan evaluasi. Jangan salah gunakan jabatan yang tidak bekerja sungguh sungguh akan saya evaluasi. Kita harus disiplin dalam bekerja agar meningkatkan kinerja. Mari kita benahi Tapanuli Tengah ini, mumpung kita masih diberikan kewenangan. Mari curahkan semua perhatian kemampuan daya pikir kekuatan untuk membangun Tapanuli Tengah," ajaknya.

Pj Bupati menambahkan, bahwa di suasana tahun politik saat ini, agar pejabat yang dilantik menghentikan diskusi politik. Sebagai ASN, lanjutnya, ASN dilarang berpolitik praktis.