Medan, tvonenews.com - Sepuluh hari menjelang Perayaan Natal dan Tahun Baru, produksi terompet kebanjiran orderan, sebanyak enam ribu terompet ludes terjual saat berkunjung ke rumah produksi terompet berlokasi di Jalan Pelajar, Teladan Timur, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan, Sumatera Utara, Rabu (20/12/2023).
Pengrajin terompet, Rusli dan Istrinya terlihat sedang mengerjakan satu persatu berbagai jenis terompet.
Dengan kreatifitas dan keahlian tangannya, Rusli tampak menggulung dan membentuk selembar kertas karton menjadi sebuah terompet yang bernilai jual.
Untuk membuat sebuah terompet, Rusli menyiapkan bahan dasar seperti kertas karton, kertas kado, lem dan bambu yang berfungsi untuk menghasilkan suara. Tidak lupa pula ia menyediakan alat seperti gunting dan alat penjepit kertas (staples).
Pada perayaan Natal dan Tahun Baru kali ini, Rusli pengrajin terompet mengaku kebanjiran pesanan. Dijelaskannya kondisinya yang kurang sehat mengharuskan dirinya membatasi produksi.
“Pemesanan terompet tahun ini lumayan, cuman lantaran saya gak sanggup ngerjakannya, saya stop produksi. Kalau sanggup saya kerjakan ya banyaklah tahun ini. Ini aja sudah 6.000 terompet yang sudah laku terjual, 3.500 terompet lagi sudah dipesan tapi belum selesai dikerjakan," kata Rusli sembari mengerjakan terompetnya.
Berbagai macam terompet pun dihasilkan dari tangan dingin Rusli, mulai dari jenis terompet biasa, kepala naga dan bentuk sepeda.
Load more