"Wationo, orang tua korban, segera membawa Freni ke dalam rumah. Keluarga meminta bantuan dari kepala pekon, dan korban dibawa dengan ambulan pekon ke Rumah Sakit Batin Mangunang Kota Agung," tulis keterangan yang diterima tim tvOnenews pada Minggu (17/12/2023).
Namun sayangnya, upaya penyelamatan tidak berhasil.
Sementara dari pemeriksaan medis menunjukkan tanda-tanda kekerasan, termasuk luka akibat senjata tajam di beberapa bagian tubuh.
"Setelah proses visum di Rumah Sakit Batin Mangunang, jenazah korban dibawa pulang oleh keluarga pada pukul 04.35 WIB," ujarnya.
Motif pembunuhan tersebut diduga pencurian dengan kekerasan, mengingat dalam kejadian nahas tersebut, beberapa barang milik korban ikut hilang.
Keluarga berharap kepolisian Polres Tanggamus lekas mengungkap pelaku serta motif di balik peristiwa berdarah itu.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari kepolisian,
Load more