"Bahkan tangkapan layar seorang perempuan berpakaian seksi di awal video bukan mahasiswa, tapi FDJ yang mengisi acara," jelasnya
Kendati demikian, Anwari mengapresiasi laporan dan kritik masyarakat. Ia menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel) yang terganggu karena video viral tersebut. Pihak kampus katanya, sudah melakukan evaluasi dan memastikan hal tersebut tidak akan terulang.
"Kami memohon maaf atas tercorengnya kesakralan dunia pendidikan. Kami akan mengevaluasi kegiatan yang ada sehingga dihari-hari ke depan kasus seperti ini tidak terulang," tutupnya.(peb/chm)
Load more