Deli Serdang, tvOnenews.com - Sudah dua hari seorang anak bernama Balita Uwais Al Qorni (5) warga Dusun 3, Desa Klambir, Kecamatan Hamparan Perak, hanyut terseret Sungai Titi Payung, Minggu (26/11/2023), belum juga ditemukan.
Anak dari pasangan Ibnu Ruhyan, dan Majiah itu hilang diseret aliran Sungai Titi Payung yang saat itu sedang banjir, seketika warga setempat berusaha mencari keberadaan Uwais dengan alat seadanya.
Menurut Sunarni, warga setempat di lokasi hanyutnya bocah tersebut menjelaskan, saat itu korban sedang bermain di bantaran sungai, lantaran ibunya sedang ada aktifitas masak-memasak di rumah tetangganya yang tak jauh dari lokasi kejadian.
Pada saat itu, kurangnya pengawasan orang tua, ia tercebur ke dalam sungai karena korban sempat bermain hingga sampai ke permukaan sungai.
“Warga sempat ada yang melihat korban terbawa arus, dan sempat berteriak kepada warga,” ujar Sunarni.
Majijah Ibu Korban, mengatakan, ia berharap anaknya cepat ditemukan, ucapnya sambil menahan isak tangis.
Sementara itu, BPBD Kota Medan telah berada di lokasi bersama personel Polsek Hamparan Perak. Terlihat sudah terpasang police line, guna mengamankan lokasi dari kerumunan warga.
Kepala Desa Klambir, Ibrahim mengatakan, korban memiliki keterbelakangan mental.
“Saat itu memang ada acara di rumah keluarganya, kebetulan rumah saudaranya ada di samping rumah saya, dan dekat dengan lokasi kejadian, dan juga korban mengalami keterbelakangan mental,” ucapnya.
Ibrahim menambahkan, rumah korban berada di komplek perumahan yang berada di seberang sungai tersebut.
“Mendengar teriakan warga saya langsung keluar, setelah itu kita langsung hubungi pihak Polsek, dan BPBD,” jelas Ibrahim.
Hingga kini, korban hanyut belum ditemukan dan petugas masih berjaga-jaga di lokasi kejadian. (mss/nof)
Load more