Asahan, tvOnenews.com - Lagi, tim Reserse dan Narkoba Polres Asahan Sumatera Utara berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkoba jaringan internasional Malaysia-Jakarta, setelah pekan lalu juga berhasil membongkar jaringan Malaysia-Madura, dengan barang bukti empat kilogram sabu serta dua tersangaka.
Kali ini, polisi berhasil mengamankan 50 kilogram narkoba jenis sabu-sabu yang dibungkus dengan teh hijau beraksara cina.
“Sabu-sabu ini datang dari Malaysia yang dibawa atau diselundupkan dengan kapal kayu dan masuk lewat perairan Asahan. Dua orang pelaku berhasil kita tangkap setelah berkerjasama dengan tim Polres Tanjungbalai, yakni AR dan AG, keduanya warga Sijunjung Sumatera Barat, sementara sabu seberat 50 kilogram kita amankan di sebuah mobil milik kedua pelaku di Kota Tanjungbalai," kata Kapolres Asahan, AKBP Rocky H Marpaung kepada wartawan, Rabu (15/11/2023).
Kedua pelaku yang berhasil kabur saat dilakukan penggerebekan akhirnya ditangkap di lokasi berbeda, AR ditangkap di Sumatera Barat dan AG ditangkap di Pelabuhan Bakauheni. Keduanya mengaku dijanjikan mendapatkan upah sebesar Rp500 juta, kalau berhasil membawa narkoba tersebut dari Tanjungbalai ke Jakarta.
"Kita sudah mengetahui bandar besar jaringan internasional ini, yakni SH dan TH dan sudah menjadi target operasi, bahkan kita sudah mengetahui ciri-ciri wajahnya," tegas Rocky lagi.
Dari pengungkapan kasus ini, polisi turut mengamankan sebuah mobil Avanza sebagai barang bukti, dan keduanya diancam dengan hukuman mati karena melanggar undang-undang narkotika. (jmg/wna)
Load more