Medan, tvOnenews.com - Satreskrim Polrestabes Medan terus mengembangkan kasus dugaan komplotan spesialis pemerasaan Wakil Ketua DPRD Nias Utara. Kali ini petugas berhasil menangkap seorang wanita berinisial DH, sedangkan terduga otak pelaku pemerasan adalah Noferman Zega.
DH adalah wanita yang dikabarkan bersama Noferman Zega, saat terjadi peristiwa penggerebekan oleh sekelompok pria mengaku sebagai wartawan, Rabu (26/7) lalu. Wanita ini ditangkap petugas saat berada di dalam kamar Hotel OYO Nomor 407, Jalan Periuk, Medan Petisah.
Saat penangkapan, DH diketahui tengah berduaan dengan seorang pria berinisial HZ yang diduga bukan suaminya. Sementara HZ ketika digerebek dalam kondisi lemas. HZ terlihat tergeletak di atas tempat tidur kamar hotel tersebut.
Mengetahui kamar digerebek petugas, DH tampak panik, bahkan ia sempat membuat aksi menjebak petugas dengan perbuatan asusila.
Drama percekcokan antara petugas kepolisian dengan DH pun tak terhindarkan. DH mendorong petugas dengan menggunakan dadanya dan menunjukkan salah satu pakaian dalamnya kepada petugas dengan dalih agar petugas kepolisian menjauhinya.
"Sempat heboh tadi, bang, ribut perempuan itu di kamar 407. Dia check in bersama seorang pria, sempat juga kami lihat dia dorong polisi itu. Lucunya lagi, dia lemparkan branya kepada petugas kepolisian sambil mendorong polisi dengan menggunakan dada nya," ucap beberapa warga dan tamu hotel kepada sejumlah awak media.
Selanjutnya menurut warga, petugas dengan sigap langsung mengamankan DH dan membawanya ke Polrestabes Medan, sementara itu HZ yang saat itu sedang bersama DH terlihat tak berdaya di atas tempat tidur.
Saat ini, DH diamankan di Mapolrestabes Medan untuk dimintai keterangan. Hal itu dibenarkan Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol T Fathir.
"Sudah diamankan dilakukan pemeriksaan dan bersangkutan sudah mencukupi unsur ditetapkan tersangka dan sudah ditahan. Kita mohon doa dan dukungan untuk mengejar tersangka lain karena diduga ini bagian dari dugaan berkomplotan, " ungkap Kompol Fathir kepada tvOnenews, Kamis (12/10/2023). (ysa/wna)
Load more