ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Potret Memilukan Warga Pulau Rempang, Berawal Hidup Damai Berakhir Konflik

Pulau Rempang, nama yang sedang ramai diperbincangkan publik hingga para elite politik. Hal itu tak lain karena adanya konflik relokasi sebagai dampak dari pro
Sabtu, 16 September 2023 - 16:59 WIB
Potret Memilukan Warga Pulau Rempang, Berawal Hidup Damai Berakhir Konflik
Sumber :
  • Istimewa - Wanasari

Jakarta, tvOnenews.com - Pulau Rempang, nama yang sedang ramai diperbincangkan publik hingga para elite politik. Hal itu tak lain karena adanya konflik relokasi sebagai dampak dari proyek Rempang Eco-City.

Lantas bagaimana potret kehidupan waraga Pulau Rempang di tengah kofnlik saat ini, meskipun awalnya mereka mengaku hidup dengan damai. 

Memang, mulai hidup baru bagi warga Pulau Rempang, tentu bukanlah hal yang mudah, apabila terjadi relokasi terhadap mereka. Terlebih bagi mereka yang merupakan penduduk asli, lahir dan besar di Pulau Rempang.

Bahkan, Pulau Rempang bukanlah tempat tinggal semata, melainkan wilayah bersejarah bagi Indonesia. Bila berbicara sejarah, pasti teringat dengan kata-kata mutiara Bung Karno, yakni Jas Merah, 'Jangan sekali-sekali melupakan sejara.'

Pasalnya, di Pulau Rempang ini banyak sejarahnya, mulai dari Jembatan Barelang, yang memiliki nilai sejarah kuat bagi negeri Indonesia. 

Jembatan Barelang adalah saksi sejarah penanda ada kehidupa di Pulau-pulau kecil yang menghubungkan Kota Batam dengan Lima Pulau. 

Yakni, Pulau Tonton, Pulau Nipah, Pulau Sekoto, Pulau Rempang dan Pulau Galang Baru. 

Berdasarkan informasi yang diterima tvOnenews, kehidupan manusia di pulau-pulau tersebut selama ini damai dan telah ada sejak lama. Bahkan, sebelum kehidupam di Pulau Batam itu sendiri ada. 

Nah, untuk luas Pulau Rempang ini, memiliki hampir 17 ribu hektar dan Pulau Rempang ini merupakan pulau terluas dengan potensi alam yang memukau. 

Maka tak heran, bila jumlah penduduk di Pulau Rempang termasuk yang terbanyak di antara 4 pulau lainnya. Namun kondisinya saat ini, dalam pengakuan seorang warga setempat, Sudirman begitu berbeda karena bakal adanya relokasi. 

Seperti diketahui, relokasi lahan tersebut akibat dari konsep pengembangan Pulau Rempang Eco City. Di mana proyek itu telah dirancang sejak 2024 silam. 

Maka, sejak itu pula, riak-rial penolakan masyarakat mulai menggeliat hingga saat ini. Hal ini tak lain, karena sudah nyaman tinggal di Pulau Rempang dan di pualu tersebut juga mereka mengais rezeki dari hasil nelayan. 

Salah seorang warga setempat, Sudirman menuturkan dengan kata-kata yang terbata-bata, bahwa hari ini pemerintah melupakan sejarah. 

Hal itu dia katakan, lantaran adanya konflik relokasi terhadap ribuan warga Pulau Rempang. 

"Bagaimana tidak, hunian tetap hingga janji kompensasi bagi warga, masih sebatas ucapan manis belaka. Apalagi proges pembangunan hunian tetap itu, baru sebatas pembukaan jalan," pungkas Sudirman.

Bahkan Sudirman mengaku, sejak mendiami Pulau Rempang bertahun-tahun silam, warga sekitar mencari nafkahnya dengan mencari ikan dan bertani 

"Dengan kebiasan itu warga mencari kehidupan dan sudah mendarah daging. Kini semua berubah, warga selalu didera kecemasan, karena harus melakukan apa? bila nantinya direlokasi ke hunian sementara?" ujarnya.

Hal senada juga disampaikan seorang warga bernama Nova, bahwa saat ini, pemerintah gencar melakukan sosialisasi dan membujuk warga agar bersedia mendaftar untuk direlokasi. 

"Bahkan mirisnya, pemerintah memberikan batas waktu hingga 20 September bagi warga untuk mendaftar. Tentunya, harus memenehui persyaratan yang ditentukan," kata Nova.  

"Salah satunya adalah surat peguasaan tanag 10 tahun secara terus menerus. Namun bila warga tak memiliki salah satu persyaratan itu, ke mana mereka akan pergi?" tanyanya. (wna/aag)
 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT