ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Dana BOS Sumatera Utara Diduga Diselewengkan Sebesar Rp2,7 Miliar, BPK Sumut Sorot 2 SMA di Nias Barat

Penyaluran dana Bantuan Opersional Sekolah (BOS) Provinsi Sumatera Utara tahun 2022, kembali menjadi temuan.
  • Reporter :
  • Editor :
Selasa, 1 Agustus 2023 - 09:23 WIB
Kantor Dinas Pendidikan Provsu.
Sumber :
  • tvOnenews - Bahana Situmorang

tvOnenews.com - Penyaluran dana Bantuan Opersional Sekolah (BOS) Provinsi Sumatera Utara tahun 2022, kembali menjadi temuan. Tak tanggung-tanggung, temuan dana BOS tahun 2022 mencapai Rp 2.754.825.820,00.

Praktik-praktik yang dilakukan oleh setiap kepala sekolah, yakni membelanjakan Dana BOS bukan untuk kepentingan siswa. Penyelewengan dana BOS dilakukan dengan membeli material bangunan untuk membangun gedung atau sejumlah barang yang tidak ada kaitannya dengan murid.

Seperti yang dilakukan oleh Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Lahomi Nias Barat. Dari catatan audit yang dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sumut, SMKN 1 Lahomi Nias Barat menerima dana BOS tiga tahap, dengan nilai Rp 545.352.000,00.

Saat dilakukan pemeriksaan, sekolah ini telah menggunakan seluruh dana BOS, artinya di rekening sudah tidak tersisa. Ironisnya, pertanggungjawaban pengelolaan dana BOS di SKMN 1 Lahomi Nias Barat ini tidak ada, alias fiktif.

Saat dikirim pesan melalui aplikasi WhatsApp oleh tvOnenews.com, Sosiologi Hia hanya membacanya saja. Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan Sumut, Kurnia Utama juga enggan memberikan kejelasan mengenai temuan dana BOS yang diduga dikorupsi ini. Temuan ini tercatat pada tahun 2022.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan Sumut, Kurnia Utama juga enggan memberikan kejelasan mengenai temuan dana BOS yang diduga dikorupsi ini.

Terpisah, Kepala Inspektorat Sumut, Lasro Marbun mengatakan, SMKN 1 Lahomi dan Moro'o tidak memiliki dokumen pertanggung jawaban, yang sebagaimana sudah menjadi aturan bila setiap membelanjakan barang dengan uang negara.

"Ya demikian hasil pemeriksaan BPK RI, belum ada dokumen pertanggungjawaban yang lengkap dan sah," kata Lasro.

Kemudian, Inspektorat juga melakukan pemeriksaan internal terkait dengan dugaan korupsi dana BOS ini.

Benar saja, kata dia pemeriksaan secara internal juga tidak ditemukan adanya dokumen pertanggung jawaban terkait penggunaan uang negara ini.

"Lalu kita periksa atas rekomendasi LHP BPK RI, sebagian sdh dilengkapi, sebagian lagi harus dikembalikan," jelasnya.(bsg/chm)
 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT