Natuna, tvOnenews.com - Tim SAR gabungan Sistem Komando Penanganan Darurat Bencana (SKPDB) Kecamatan Serasan dan Serasan Timur, Kabupaten Natuna kembali menemukan dua jenazah korban longsor, Minggu (12/3/2023) pagi.
Pada pencarian hari ketujuh, hingga siang tadi, total korban meninggal bertambah dari 44 orang menjadi 46 orang. Sedangkan korban yang belum ditemukan berkurang dari 10 orang menjadi 8 orang.
Proses pencarian pada hari ketujuh ini, Tim SAR gabungan memfokuskan pencarian dengan mengandalkan alat berat eskavator.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Natuna, Agus Supardi mengatakan, terdapat tujuh alat berat untuk membantu proses pencarian korban. Di samping pencarian koran, alat berat juga digunakan untuk membuka akses jalan penghubung.
"Terutama untuk membuka fasilitas jalan. Setelah akses jalan terbuka, nantinya diharapkan pihak PLN memasang jaringan listrik," ujar Agus.
Agus menjelaskan, bencana longsor di Kecamatan Serasan yang terjadi pada Senin (6/3/2023) lalu, berdampak pada aliran listrik di Kecamatan Serasan Timur hingga kini mati total.
"Ada 4 kilometer tiang PLN, jaringan yang terputus disitu, jadi memang harus lewat disini (Desa Pangkalan,Red) diupayakan," jelas Agus.
Load more