ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Korban Tewas akibat Bencana Longsor di Serasan Natuna Bertambah jadi 15 Orang

Korban tewas dalam bencana tanah longsor di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau pada Senin (6/3/2023) dilaporkan bertambah menjadi 15 orang.
  • Reporter :
  • Editor :
Senin, 6 Maret 2023 - 23:52 WIB
Longsor di Natuna
Sumber :
  • Kurnia Syaifullah

Jakarta, tvOnenews.com - Korban tewas dalam bencana tanah longsor di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau pada Senin (6/3/2023) dilaporkan bertambah menjadi 15 orang.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kepri menyampaikan, jumlah korban tewas akibat tanah longsor tersebut telah dievakuasi tim SAR gabungan.

Sebanyak 15 korban meninggal itu dievakuasi di sekitar Desa Genting dan Desa Pangkalan Kecamatan Serasan.

"Jumlah korban tersebut hingga pukul 17.30 sore tadi. Data korban sedang dalam proses karena sampai sekarang masih terkendala terputusnya jaringan komunikasi di Kecamatan Serasan," ujar Muhammad Hasbi, Kepala BPBD Kepri.

(Peta Lokasi Bencana Longsor di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna)

Menurut Hasbi, proses evakuasi hingga saat ini masih dilakukan di tengah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.

Menurutnya, hingga saat ini belum bisa dipastikan jumlah warga di kedua desa yang tertimbun material tanah longsor.

"Jumlah 50 orang itu baru sebatas informasi awal," sebutnya.

Sejauh ini, dukungan bantuan personel untuk melakukan evakuasi diperkirakan tiba Senin (6/3/2023) malam ini.

Dukungan personel SAR terdiri dari  KN SAR Sasikirana 245, RIB 03 Kansar Natuna, MV Indra Perkasa (Pemda Natuna) beserta seluruh tim SAR gabungan Natuna.

"Estimasi tiba di Kecamatan Serasan jam sepuluh malam ini," ungkap Hasbi.

Sebelumnya, Indonesia berduka, hal ini lantaran sebanyak lima puluh (50) orang dikabarkan tertimbun material tanah longsor, di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Senin (6/3/2023) siang.

Jumlah warga diperkirakan tertimbun ini disebutkan Bupati Natuna, Wan Siswandi kepada awak media, Senin (6/3/2023) sore. Jumlah itu berdasar pendataan sementara dilakukan warga.

"Untuk informasi awal, jumlah warga yang tertimbun berjumlah 50 orang," ujar Wan Siswandi, Senin sore.

Wan Siswandi bersama OPD dan unsur Forkopimda setempat telah berangkat ke lokasi terdampak tanah longsor di Desa Pangkalan dan Desa Genting. 

Dia jelaskan, banyaknya jumlah warga tertimbun tanah longsor diakibatkan kejadian yang berlangsung sangat cepat. 

Bahkan, saat kejadian berlangsung, banyak warga sekitar yang membersihkan rumah setelah terdampak banjir akibat hujan yang berlangsung dalam empat hari terakhir. 

Setelah air surut, warga di kedua desa yang terletak di bawah bukit bergotong royong membersihkan rumah.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT