Sidrap, tvOnenews.com - Ratusan rumah warga di dua kecamatan di kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan terendam banjir dengan ketinggian 3 meter.
Bahkan, dari pantauan tvonnews.com air semakin tinggi hingga mencapai lantai dua atau genteng rumah milik warga. Maka dari itu, sejumlah warga berduyun-duyun memilih mengungsi.
"Sudah banyak warga kami yang mengungsi ke tempat yang lebih aman karena air sejak kemarin hingga hari ini terus bertambah tinggi," ujar Camat Tellu limpoe, Muhammad Basri, Jumat (6/1/2023).
"Banjir terparah memang di Kelurahan Wette'e, ada 150 rumah warga yang terdampak akibat luapan danau dan kami terus mengimbau warga mewaspadai ketinggian air," lanjut Muhammad Basri.
Sementara itu sebagain warga masih memilih bertahan walau air sudah mencapai lantai dua rumah mereka dengan alasan mereka akan mengungsi jika air sudah mencapai ketinggian 4 meter.
Banjir Setinggi 3 Meter Merendam Ratusan Rumah di Sidrap.
"kami belum ikut mengungsi karena masih melihat ketinggian air dan juga kami tidak mempunyai keluarga karena mereka yang mengungsi ini umumnya masih mengungsi ke rumah sanak keluarga mereka di lokasi yang tidak terendam banjir," beber Safruddin warga Wette'e yang ditemui di lokasi banjir.
Selain kecamatan Tellu Limpoe,ratusan rumah warga di desa Tete Aji, Kecamatan Panca Lautang juga terendam banjir akibat meluapnya danau Sidenreng dan Danu Tempe akibat curah hujan yang sangat tinggi dalam beberapa hari terakhir di wilayah kabupaten Sidrap. (rdr/aag)
Kondisi Banjir Setinggi 3 Meter yang Melanda Pemukiman Warga di Sidrap, Sulawesi Selatan.
Load more