Ciri-ciri Pelaku Penculikan Bayi 9 Bulan sudah Dikantongi Polisi, Begini Penjelasan Kapolresta Kendari
- tim tvone/Erdika
Kendari, tvOnenews.com - Kepolisian Resort Kota (Polresta) Kendari berhasil mengantongi ciri-ciri pelaku penculikan bayi 9 bulan di Lorong Cendana, Kelurahan Kendari Cadi, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Kamis (5/1/2023).
Kapolresta Kendari, Kombes Pol Muh Eka Fathurrahman saat ditemui mengatakan, bayi korban penculikan telah ditemukan dalam kawasan hutan nanga-nanga, namun pelakunya berhasil melarikan diri.
"Bayi bernama Muhammad Aska ini ditemukan malam tadi di dalam Hutan Nanga-nanga tepatnya di Jalan Boulevard, Kelurahan Kambu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, sekira pukul 23.30 WITA," kata Kapolresta Kendari kepada tvonenews.com, Jumat (6/1/2023).
Namun saat itu karena pelaku menyadari kedatangan polisi, ia pun berhasil melarikan diri dan menyimpan bayi tersebut di semak-semak.
Saat ini polisi menurunkan 2 Tim Handal yakni Buser 77 Polresta Kendari dan Tim Resmob Jatanras Polda Sultra untuk mengejar pelaku yang disinyalir masuk dalam hutan.
"Kami sudah kantongi ciri-ciri pelaku dan ada 2 tim yang diturunkan. Ini menjadi perhatian serius kami, saat ini, seluruh tim masih berada di lapangan dan mengejar keberadaan pelaku," bebernya.
Belum diketahui pasti motif pelaku melakukan aksi penculikan itu. Namun, Eka berharap, keluarga korban tetap bersabar sembari menunggu perkembangan terbaru dari aparat kepolisian yang sedang bekerja.
Sementara itu, dari hasil pemeriksaan, Aska dalam sehat hanya sedikit kekurangan cairan. Setelah mendapat penanganan serta perawatan pihak rumah sakit, sekitar pukul 00.22 WITA orang tua korban datang untuk menjemput anak bungsunya itu.
Sebelumnya diberitakan, Bayi 9 bulan bernama Muhammad Aska yang diculik di Lorong Cendana, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, berhasil ditemukan Kamis (5/1/2023) malam.
![]()
Bayi 9 Bulan di Kendari yang Diculik Telah Ditemukan di Hutan Naga-nanga
Kapolresta Kendari Kombes Pol Muh Eka Fathurrahman menuturkan, bayi dari pasangan Ali dan Mardiana itu ditemukan di dalam hutan Nanga-nanga tepatnya di Jalan Boulevard, Kelurahan Kambu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, sekitar pukul 23.30 WITA.
“Tim kami melakukan pengejaran dan berhasil menemukan korban di dalam hutan kawasan Nanga-nanga,” tutur Eka.
Load more