ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Tambang Emas Ingkar Janji, Warga Desa Blokir Jalan, Kendaran Dan Karyawan Tidak Diijinkan Melintas

karena janji kepada warga tidak dipenuhi, warga akhirnya menggelar unjuk rasa dan memblokir akses jalan perusahaan tambang emas di kotamubagu sulawesi utara
  • Reporter :
  • Editor :
Kamis, 3 November 2022 - 18:48 WIB
warga kotamubagu blokir jalan protes perusahaan tambang emas ingkar janji
Sumber :
  • Rifandi Kamaru

Bolaang Mongondo, Sulawesi Utara - Puluhan Warga Desa Bakan, Kecamatan Lolayan, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara,  nekat memblokir jalan hingga tidak mengizinkan seluruh kendaraan Bus karyawan milik Perusahan Tambang Emas PT.J Resource Bolaang Mongondow (JRBM ) untuk melintas di ruas jalan Desa Bakan. Kamis (03/11/2022).

 

"kami protes atas penahanan terhadap enam orang warga atau keluarga kami yang dilakukan oleh Pihak kepolisian, dengan alasan telah melakukan aktifitas pertambangan tampak ijin," ujar salah seorang warga Wati Mamonto.

 

Wati menambahkan kemarahan warga ini juga dipicu karena pihak perusahaan dinilai ingkar janji pada warga, pasalnya setelah lahan milik salah satu warga atas nama Sugito dijual ke Pihak Perusahaan Tambang Emas PT.JRBM, maka nantinya  perusahaan akan membantu untuk membebaskan persoalan hukum dari keenam warga yang di tahan di Polres Kotamobagu. anehnya hingga lahan tersebut dijual ke pihak perusahaan, justru pihak perusahan tidak menepati janji.

 

"Kami juga kecewa, karena perusahan PT JRBM sudah ingkar janji, dimana setelah lahan kami jual kepada perusahaan, maka pihak perusahan akan membantu membebaskan keenam orang keluarga kami yang di tahan polisi, namun hingga lahan kami dijual keenam orang tersebut tidak di bebaskan," tambah Wati.

 

Sementara Kapolres Kotamobagu,AKBP Dasveri Abdi mengatakan, bahwa penahanan terhadap keenam penambang tidak berkaitan dengan jual beli lahan antara perusahan PT.JRBM dan warga setempat, namun karena melakukan penambangan tanpa ijin yang mengakibatkan ada korban jiwa. 

 

"Penahanan terhadap keenam warga ini karena mereka sudah melakukan aktifitas pertambangan tanpa ijin,dan tidak ada kaitan dengan jual beli lahan antara warga dan pihak perusahan. bahkan saat ini proses hukum terhadap keenam warga terus berjalan, dan sudah masuk tahap satu..Kata AKBP Dasveri Abdi.

 

Aksi pemblokiran jalan hingga menahan seluruh kendaraan Bus dan Karyawan milik Perusahan PT.JRBM ini berakhir, setelah warga dan pihak kepolisian serta Danramil melakukan pertemuan bersama. Usai pertemuan  seluruh kendaraan bus milik perusahaan akhirnya diizinkan melintas. Namun warga berjanji jika tuntutan mereka tidak dipenuhi serta keenam penambang yang ditahan tidak dibebaskan, maka warga akan melakukan aksi lebih besar lagi.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT