ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
tutup
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kabid Humas Kepolisian Daerah Sulsel, Kombes Didik Supranoto memberikan keterangan perkembangan kasus penembakan pengacara oleh OTK
Sumber :
  • wawan setyawan

Istri Korban dan Belasan Saksi Diperiksa Buntut Pengacara di Makassar Tewas Ditembak Senapan Angin

Polisi memeriksa istri dan belasan korban untuk mengumpulkan informasi yang berkaitan dengan penembakan seorang pengacara di kabupaten Bone, Sulawesi Selatan
Senin, 6 Januari 2025 - 16:57 WIB

Makassar, tvOnenews.com - Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan mengungkap jenis senjata yang menewaskan pengacara bernama Rudy S Gani (49) saat makam malam bersama keluarganya di Dusun Limpoe, Desa Pattuku Limpoe, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone, Selasa (31/12) malam. Berdasarkan hasil uji Labfor, Rudy tewas ditembak menggunakan senapan angin kaliber 8 milimeter.

Kabid Humas Kepolisian Daerah Sulsel, Kombes Didik Supranoto mengatakan, jenazah Rudy S Gani sudah menjalani autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar pada Rabu (1/1) kemarin. Hasilnya, ditemukan luka tembak di bagian bawah pipi bawah mata kanan.

"Sekarang updatenya, hasil pemeriksaan dari RS Bhayangkara disampaikan bahwa ada luka di bawah mata kanan. Kemudian benda yang mengenai bawah mata kanan itu menyerupai sebuah peluru" ujarnya kepada wartawan di Mapolda Sulsel, Kamis (2/1/2024).

Setelah diketahui hasil autopsi RS Bhayangkara, barang bukti dibawa ke Labfor Polda Sulsel untuk penyelidikan. Hasil pengecekan Labfor, bahwa Rudy tewas ditembak mengenakan senapan angin kaliber 8 mm.

"Hasilnya dinyatakan bahwa benda tersebut adalah peluru dari senapan angin. Jadi saya tegaskan senapan angin, bukan senpi. Ini kalibernya 8 mm," ujarnya.

Baca Juga

Meski sudah mengetahui jenis senjata yang digunakan, kata Didik, polisi masih belum mengungkap sosok penembak. Mantan Kabid Humas Polda Sulawesi Tengah ini mengatakan Polda Sulsel sudah membentuk tim untuk mengungkap kasus ini.

"Mudah-mudahan dari kepolisian yang sekarang sudah membentuk tim segera bisa menemukan barang buktinya dulu. Setelah itu kita lakukan uji balistik mencocokkan antara proyektil yang kita temukan dengan senjata yang nanti akan kita peroleh tim penyidik," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

KKP Blak-blakan sebut Pulau Tidak Bisa Diperjualbelikan

KKP Blak-blakan sebut Pulau Tidak Bisa Diperjualbelikan

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) blak-blakan sebut tidak ada satu pun regulasi di Indonesia yang memperbolehkan penjualan pulau atau pulau kecil.
Penampakan Jokowi Diterpa Penyakit, Wajahnya Menghitam

Penampakan Jokowi Diterpa Penyakit, Wajahnya Menghitam

Jokowi masih dalam tahap penyembuhan dari penyakit kulit. Ruam-ruam kehitaman masih tampak di leher dan wajah Jokowi
Dibantai Israel, Pakar Militer sebut Iran Tidak Bakal Menyerah hingga Israel Merugi

Dibantai Israel, Pakar Militer sebut Iran Tidak Bakal Menyerah hingga Israel Merugi

Pakar militer Afshon Ostovar mengatakan, Iran tidak akan menyerah, bahkan mungkin ingin memperpanjang konfliknya dengan Israel untuk menimbulkan lebih
Soal Dugaan 4 Pulau di Kepulauan Anambas Dijual Online, Kemendagri Lakukan Ini

Soal Dugaan 4 Pulau di Kepulauan Anambas Dijual Online, Kemendagri Lakukan Ini

Kemendagri buka suara soal kabar dugaan penjualan sejumlah pulau di Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau, di situs jual beli internasional. 
Heboh, Penjualan Pulau Panjang Sumbawa di Situs Online Ilegal

Heboh, Penjualan Pulau Panjang Sumbawa di Situs Online Ilegal

Belakangan ini masyarakat Indonesia dihebohkan dengan kabar terkait penjualan Pulau Panjang Sumbawa di situs online illegal.
Bandara Bandung Bakal Dihidupkan Kembali, Farhan Larang Pesawat Besar Masuk

Bandara Bandung Bakal Dihidupkan Kembali, Farhan Larang Pesawat Besar Masuk

Wali Kota Bandung M. Farhan melarang pesawat berbadan lebar (wide body) mendarat di Bandara Husein Sastranegara bila nanti sudah kembali dihidupkan.

Trending

Judika x Whisnu Santika, Kolaborasi Lintas Genre Paling Personal di 2025

Judika x Whisnu Santika, Kolaborasi Lintas Genre Paling Personal di 2025

Penyanyi pop rock Judika dan Whisnu Santika, DJ sekaligus produser musik elektronik pelopor genre Indonesian Bounce berkolaborasi. Simak informasi selengkapnya.
Tingkatkan Keamanan Siber, Scrubbing Center Terbaru Hadir di Jakarta

Tingkatkan Keamanan Siber, Scrubbing Center Terbaru Hadir di Jakarta

StormWall, penyedia solusi keamanan siber global, bersama IDCloudHost umumkan perluasan jaringan filtering global melalui peluncuran scrubbing center terbaru.
Masuk Daftar Top Hacker Google, Pemuda asal Sampit Bernama Rahmadhani

Masuk Daftar Top Hacker Google, Pemuda asal Sampit Bernama Rahmadhani

Seorang pemuda asal Sampit, Kalimantan Tengah, Rahmadhani Novian Jaya (21), berhasil menorehkan prestasi internasional di bidang keamanan siber
Memanas, 13 Pulau Masuk Wilayah Tulungagung, Pemkab Trenggalek Keberatan

Memanas, 13 Pulau Masuk Wilayah Tulungagung, Pemkab Trenggalek Keberatan

Semakin memanas soal sengketa 13 pulau antara Trenggalek dan Tulungagung. Pasalnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek melayangkan keberatan ke Kemendagri
Terbaru! Media Italia Sebut Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Resmi Dikontak Klub Eropa Ini, Bukan Fiorentina apalagi Bologna: Konkret

Terbaru! Media Italia Sebut Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Resmi Dikontak Klub Eropa Ini, Bukan Fiorentina apalagi Bologna: Konkret

Media Italia menyebut kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, resmi dikontak oleh klub Eropa ini, bukan Fiorentina atau Bologna.
FIFA Buka Suara soal Nasib Timnas Indonesia Jika Iran Dicoret dari Piala Dunia, hingga Jawaban atas Desakan China Minta Tanding Ulang

FIFA Buka Suara soal Nasib Timnas Indonesia Jika Iran Dicoret dari Piala Dunia, hingga Jawaban atas Desakan China Minta Tanding Ulang

Nasib Timnas Indonesia yang bisa terkena dampak di Piala Dunia 2026 bila FIFA putuskan mencoret Iran. hingga jawaban FIFA atas desakan suporter China
Timnas Indonesia Ketiban Sial, AFC Justru Tunjuk Kandang Harimau Malaya Gantikan Arab Saudi dan Qatar Jadi Tuan Rumah Putaran 4?

Timnas Indonesia Ketiban Sial, AFC Justru Tunjuk Kandang Harimau Malaya Gantikan Arab Saudi dan Qatar Jadi Tuan Rumah Putaran 4?

Bukan di SUGBK, AFC malah tunjuk kandang Harimau Malaya jadi tuan rumah putaran 4 dan beri dampak negatif ke Timnas Indonesia?
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT