News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Sakit Hati Hendak Diceraikan, Suami Di Konawe Selatan Nekat Menikam Istrinya Hingga Tewas

lantaran ingin diceraikan, seorang warga Kendari tega tikam istri hingga 4 kali tusukan. korban tidak tertolonng dan meninggal akibat sejumlah luka tusukan
Selasa, 18 Januari 2022 - 17:19 WIB
Korban KDRT saat dievakuasi oleh warga sekitar usai ditikam suami sendiri, Selasa (18/1)
Sumber :
  • erdika mukdir

Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara - Seorang Ibu Rumah Tangga Berinisial HS (53) ditemukan dalam kondisi luka dan terkapar di Jalan Poros Konda, Kecamatan Konda, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, Selasa (18/1). Korban yang diketahui berprofesi sebagai guru SMP ini menderita empat tikaman hingga terpaksa dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya sudah tidak bisa tertolong lagi. Wanita tersebut menjadi korban kekerasan yang dilakukan oleh suaminya sendiri berinisial JD ( 56).

"Sakit hati karna istrinya dia tinggalkan. Tidak ada komunikasi selama empat bulan dan istrinya minta cerai," ujar Kapolsek Konda, AKP Syafruddin. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

AKP Syafruddin menambahkan pelaku nekat melakukan tindakan KDRT itu lantaran sakit hati. Istri korban tak mau berkomunikasi lagi dengan pelaku dan meminta bercerai.

Peristiwa itu terjadi ketika pelaku dan korban berpapasan di jalan raya. Pelaku JD kemudian mengejarnya menggunakan sepeda motor hingga di Desa Lamomea. Di lokasi itulah keduanya kembali cekcok. Si suami yang geram tak bisa menahan amarah dan mengambil pisau lalu ditancapkan di tubuh korban.

"Korban mengalami luka di perut, lengan dan dada kiri. Di tikam pakai pisau dapur 4 tusukan," bebernya.

Sementara itu menurut pengakuan pelaku yang juga merupakan Ketua RT di salah satu perumahan di Kota Kendari ini nekat melakukan aksi penikaman itu karena gelap mata ketika cekcok dengan istrinya saat berpapasan.

“Saya tadi ini berpapasan dengan istri saya. Saya ikuti dia pakai motor terus serempet motornya pas di penjual bunga bonsai,” kata JD saat ditemui di Polsek Konda.

Pelaku JD juga mengaku pisau yang dia bawa sebenarnya diniatkan untuk menikam iparnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Iparku yang saya target karena dia jadi penyebabnya (cerai). Hanya saat itu istriku teriak makanya saya tikam. Seandainya dia tidak teriak, saya tidak akan gelap mata. Tidak ada niat awal mau bunuh istriku pak” ungkapnya.

Saat ini pelaku telah diamankan di Polsek Konda beserta barang buktinya. Akibat perbuatannya, pelaku dikenakan Pasal 44 ayat 3 UU RI No.23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT) dengan ancaman paling lama 15 tahun penjara. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Salah satu ikhtiar terbaik adalah memanjatkan doa agar Allah memberikan perlindungan dari orang-orang dzalim serta menentramkan hati dari rasa marah dan dendam

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT