Kotamobagu, tvOnenews.com - Kepolisian Polres Kotamobagu,Sulawesi Utara, melalui Satuan Reserse Narkoba, berhasil melakukan penyitaan sebanyak kurang lebih seribu liter minuman keras jenis cap tikus yang dijual bebas di sejumlah kios hingga di rumah-rumah warga, yang berada di Kecamatan Kotamobagu Timur dan di Kecamatan Kotamobagu Utara, Jumat (13/10/ 2023)
"Kami berhasil menyita seribu liter minuman keras jenis cap tikus yang di jual bebas disejumlah kios serta rumah rumah warga yang ada di dua Kecamatan dikotamobagu," ungkap Kabag Ops Polres Kotamobagu, Kompol Luther Tadung.
Selain ribuan liter minuman beralkohol jenis cap tikus,Tim Satuan Narkoba Polres Kotamobagu juga berhasil mengamankan seratus saset obat komix yang akan diedarkan secara bebas tampak mengantongi izin penjualan.
"Saat operasi Pekat kami juga mengamankan seratus saset obat komix yang dijual bebas dengan jumlah yang banyak," tambah Kompol Luther Tadung.
Kepala Bagian Operasi (Kabag OPS) Polres Kota Kotamobagu, Kompol Luther Tadung menambahkan, pengungkapan penjualan ribuan liter minuman keras jenis Cap Tikus bersama ratusan saset obat Komix ini terjadi disaat petugas sedang melaksanakan Operasi Pekat dan mendapati sejumlah Kios serta rumah warga yang sengaja menjual barang tersebut.
"Keseluruhan Han minuman keras jenis cap tikus bersama obat komix yang kami sita di sejumlah kios serta rumah warga, dilakukan saat jajaran Kepolisian melaksanakan Operasi Pekat," tegas Luther Tadung.
Selain berhasil menggagalkan peredaran minuman keras jenis cap tikus, polisi juga akan melakukan pemeriksaan terhadap para pemiliknya yang sengaja menjual barang tersebut tampak disertai izin penjualan yang jelas.
"Saat ini seluruh hasil sitaan telah kami amankan di Satuan Narkoba Polres Kotamobagu, dan kami juga akan melakukan pemeriksaan kepada para pemilik yang sengaja menjual bebas miras dan komix," tutup Kabag Ops.
Bahkan untuk mengantisipasi penyebaran miras yang ada di Wilayah Kotamobagu, kepolisian Polres Kotamobagu juga nantinya akan melakukan patroli dibeberapa titik yang di anggap sering menjual barang haram tersebut. (rku/frd)
Load more