Wakatobi, tvOnenews.com - Empat hari terombang-ambing di lautan, empat nelayan korban kapal tenggelam ditemukan di perairan Wakatobi, Sulawesi Tenggara oleh nelayan setempat. Ke empat nelayan yang merupakan korban kapal tenggelam ditemukan nelayan dari Desa Waha, Kabupaten Wakatobi. Mereka ditemukan setelah terombang-ambing di lautan selama empat hari dengan hanya berpegang pada rakit bekas rompong.
"Sebelumnya pada jumat 25 agustus 2023 lalu, empat nelayan masing-masing bernama Dilen 27 tahun, Adin 20 tahun, Ari 19 tahun dan Nasar 17 tahun, bertolak dari pulau Tujuh, Maluku hendak menuju Wakatobi, namun pada keesokan harinya kapal yang ditumpangi empat nelayan tersebut diterjang gelombang tinggi yang mengakibatkan kapal tenggelam," ungkap Kepala Pencarian dan Pertolongan Basarnas KendariMuhammad Arafah, Rabu (30/8/2023).
Muhammad Arafah menjelaskan sebelumnya pihaknya menerima laporan dari keluarga salah satu korban yang melaporkan telah terjadi kecelakaan kapal pencari ikan dengan penumpang 4 orang.
Berdasarkan informasi tersebut, sekira pukul 07.00 WITA, Tim Resque Pos SAR Wakatobi langsung diberangkatkan menuju lokasi kejadian dengan menggunakan RIB untuk memberikan bantuan SAR dengan jarak tempuh sekitar 34 NM.
"Salah satu korban sempat menghubungi keluarganya dan menyebutkan posisi para korban pada haluan 60° dari pulau Wanci," terang Arafah.
Lanjutnya, korban kapal tenggelam ini ditemukan nelayan asal Waha, Kabupaten Wakatobi, kemudian mengevakuasi para korban ke Desa Waha.
Tim resque Pos SAR Wakatobi yang sebelumnya mendapat laporan adanya kapal tenggelam langsung menuju Desa Waha untuk menjemput ke empat korban untuk dibawa ke pelabuhan Marina, Wanci. Ke empat korban kini telah diserahkan ke keluarganya.
Load more