Selamatkan Penyu Terjerat Tali, Anggota Polisi di Baubau Terjun ke Laut Lakukan Evakuasi

Baubau, tvOnenews.com - Seorang Anggota Polisi dari Bhabinkamtibmas Bripka Mukhsin Azis dan Anggota TNI dari Babinsa Kodim 1413 Buton Sertu Bardin melakukan aksi penyelamatan penyu hijau berukuran besar yang terikat tali di pesisir pantai di Pasar Wameo, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara.

"Evakuasi yang kami lakukan ini setelah ada laporan warga yang melihat penyu itu terlilit tali, entah apakah ada orang yang sengaja ikat atau memang terjebak dalam lilitan tali itu," kata Bripka Mukhlis saat ditemui, Rabu (5/4/2023).

Dibantu warga setempat, mereka berupaya mengevakuasi penyu tersebut ke tepi pantai hingga harus terjun ke laut untuk memutuskan tali yang menjerat kedua sirip penyu. Bahkan terlihat Bripka Mukhsin nekat berenang dengan menggunakan pakaian dinasnya.

Mukhlis menambahkan jika satwa tersebut sudah lebih dari sepekan berada di pesisir pantai wameo dalam kondisi terikat dan punggungnya telah ditumbuhi lumut.

"Informasi dari warga sekitar satu minggu berada di laut itu tapi kami liat kondisinya sepertinya lebih dari sepekan karena sudah banyak lumut dibadannya," sambungnya.

Aparat dan warga sekitar menduga satwa langka ini merupakan korban perburuan liar dan sengaja diikat oleh seseorang untuk dijual.

Setelah berjibaku selama kurang lebih 30 menit, akhirnya hewan dilindungi tersebut dapat dilepaskan dari jeratan tali dan dievakuasi ke tepi pantai untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan.

Selanjutnya Pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) melakukan pengecekan fisik yang kemudian dibawa ke tengah laut untuk dilepas liarkan ke habitatnya.

“Alhamdulillah kita sudah bawa pakai perahu nelayan dan sudah dilepas kan ke tengah laut,” pungkasnya. (emr/mtr)